Menuju konten utama

Tsujihara Mundur karena Skandal Seksual, Warner Bros Cari CEO Baru

Belum ada nama yang disebutkan Warner Bros sebagai pengganti Kevin Tsujihara.

Tsujihara Mundur karena Skandal Seksual, Warner Bros Cari CEO Baru
Kevin tsujihara. Jae C. Hong/AP

tirto.id - CEO Warner Bros, Kevin Tsujihara mengundurkan diri pada Senin (18/3/2019) karena dituduh terlibat skandal hubungan seksual bersama Charlotte Kirk. Tsujihara diselidiki WarnerMedia atas tuduhan mengorbitkan Kirk dengan imbalan hubungan seksual.

Dilansir Associated Press News (AP News), John Stakey, Kepala Eksekutif WarnerMedia menyatakan keputusan Tsujihara tersebut merupakan langkah yang baik bagi salah satu perusahaan terbesar di Hollywood tersebut.

Sejauh ini, belum ada nama spesifik yang disebutkan Warner Bros sebagai pengganti Tsujihara untuk mengisi jabatan kekosongan tersebut. Selain sebagai CEO, Tsujihara juga diberi tanggung jawab terhadap Cartoon Network, Adult Swim, Boomerang, Otter Media, dan truner Classic Movies.

Tugas pengganti Tsujihara akan ditambah dengan ekspansi perusahaan, yang berarti juga re-organisasi, karena HBO dan Turner berada di bawah satu payung, WarnerMedia. Pemimpin baru Warner Bross perlu menyeimbangkan antara Hollywood baru dan lama, demikian diwartakan Variety.

Selain harus menjaga stabilitas TV dan film yang sudah dikerjakannya, pimpinan Warner Bros juga memiliki bisnis di bidang video game dan konten digital yang dalam perkembangannya sejak 2013, Tsujihara berperan besar bahkan sebelum dia menjadi CEO.

“Orang baru tersebut harus terbuka, fleksibel, dan mengerti benar areal industri new media,” kata Peter Csathy, penemu Creatv media, seperti dikutip Variety.

“Memberi kesan positif sangatlah penting, mengingat Warners telah banyak berubah. Orang baru itu harus punya visi konkrit atas apa yang akan terjadi ke depan,” lanjutnya.

Ke depan, tantangan kebaruan diprediksi akan terus menggerus Warner Bros, seperti beberapa program yang harus di transfer ke layanan streaming, tapi dengan tetap mempertahankan dan meningkatkan kualitas program HBO, juga Cartoon Network dan Turner yang sebelumnya berada di bawah payung Turner.

Sebagaimana dikutip Variety, Tuna Amobi, seorang analis CFRA Research mengatakan tidak banyak kandidat yang mampu memenuhi syarat-syarat tersebut, yang satu kaki berpijak pada teknologi baru dan kaki lainnya di media tradisional. Menurutnya, contoh yang dicari paling tidak seperti Jeff Shell, pemimpin NBCUniversal atau Peter Rice dari Disney Media.

“Kamu butuh seseorang yang sangat ahli yang telah menyelami banyak studio, bukan karena ini adalah Warner Bros. Tapi ini bicara tentang bisnis yang akan membawa perubahan besar pada dunia,” katanya.

Dilansir Deadline, Pemimpin 20th Fox Film Stacey Snider digadang-gadang sebagai pengganti Tsujihara. Bersamaan dengan nama itu, Jeff Shell juga menimbulkan riak di antara beberapa nama selain Carolyn Blackwood, Presiden New Line’s Cinema.

Baca juga artikel terkait INDUSTRI PERFILMAN atau tulisan lainnya dari Anggit Setiani Dayana

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Anggit Setiani Dayana
Editor: Dipna Videlia Putsanra