Menuju konten utama
Liga Inggris

Transfer Jadon Sancho: Dortmund Beri Deadline untuk Man Utd

Terkait rencana transfer Jadon Sancho, Borussia Dortmund memberikan deadline agar Manchester United menawar sebelum 10 Agustus 2020.

Transfer Jadon Sancho: Dortmund Beri Deadline untuk Man Utd
Dortmund Jadon Sancho merayakannya di depan para pendukung Schalke setelah mencetak gol kedua timnya melawan kiper Schalke Ralf Faehrmann selama pertandingan sepak bola Bundesliga Jerman antara FC Schalke 04 dan Borussia Dortmund di Arena di Gelsenkirchen, Jerman, Sabtu, 8 Desember 2018. ( Foto AP / Martin Meissner

tirto.id - Borussia Dortmund diklaim memberikan tenggat hingga 10 Agustus 2020 untuk Manchester United jika serius hendak memboyong Jadon Sancho di bursa transfer musim panas tahun ini. Nilai transfer sang pemain Inggris berusia 20 tahun diperkirakan bakal mencapai 100 juta paun.

Dalam laporan Simon Stone untuk BBC Sport, Dortmund memberikan deadline untuk transfer Jadon Sancho karena tidak ingin persiapan mereka menuju Bundesliga 2020/2021 terganggu. Di sisi lain, sama sekali belum ada kesepakatan soal transfer, yang rencananya akan dibayar dengan cara dicicil.

Perkembangan Jadon Sancho dalam 2 musim terakhir memang sangat signifikan. Musim 2018/2019, sang pemain sayap mampu mencetak 12 gol dan 17 assist dari 34 penampilan di Bundesliga (selama 2.460 menit). Ia masuk dalam tim ideal Liga Jerman musim tersebut.

Catatan tersebut membaik musim ini. Sancho yang pernah berkarier di level junior bersama Manchester City, dengan 17 gol dan 17 assist dalam 32 kali tampil di Liga Jerman (selama 2.290 menit).

Sancho sendiri adalah top skor Dortmund baik di level liga domestik maupun di seluruh kompetisi, mengalahkan Erling Haaland (16 gol) dan Marco Reus (12 gol).

Kesuksesan Jadon Sancho di Borussia Dortmund bukan cuma menunjukkan konsistensi BVB dalam mempercayai pemain-pemain muda. Keputusan pemain kelahiran Camberwell 3 tahun lalu juga penting. Ketika itu, ia memilih meninggalkan Manchester City karena tidak ada jaminan memperoleh menit bermain yang cukup.

Jadon Sancho membantu Inggris menjadi runner-up Euro U17 2017. Ia bahkan menjadi pemain terbaik di turnamen tersebut dengan torehan 5 gol. Namun, menembus tim inti Manchester City bukan perkara mudah untuk seseorang yang saat itu masih 17 tahun. Sebaliknya, merintis karier di Borussia Dortmund akan lebih gampang untuknya.

Hal itulah yang disinyalir Pep Guardiola jadi alasan terkuat kepergian Sancho dari Etihad.

Dikutip dari Sky Sports pada Maret 2019 lalu, Pep menyebutkan, ""Dia tidak ingin mengambil tantangan, kesempatan untuk membuktikan apakah ia mampu (bersaing di Manchester City). Dia memutuskan pergi ke sana (Borussia Dortmund). Jadi, ini sempurna."

Jika Jadon Sancho akhirnya bergabung ke Manchester United, dia berpeluang membuat lini depan Iblis Merah semakin tajam. Di sisi lain, MU sebenarnya sudah memiliki trio Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Mason Greenwood.

Ketiganya total sudah mengemas 61 gol, dengan rincian Rashford-Martial sama-sama 22 gol, ditambah Greenwood yang 17 gol. Andai Sancho masuk, yang paling berpotensi terpental adalah si belia Greenwood (18 tahun).

Di sisi lain, bagi Borussia Dortmund, jika Jadon Sancho hengkang, ini melanjutkan kebijakan mereka menjual pemain-pemain bintang. Sebelum ini kubu Westfalen berani melepas Mario Gotze ke Bayern Munchen (2013), Pierre Emerick Aubameyang ke Arsenal (2017), Ousmane Dembele ke Barcelona (2017), atau Christian Pulisic ke Chelsea (2018)

Baca juga artikel terkait JADON SANCHO atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Olahraga
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Agung DH