Menuju konten utama

Transaksi Kartu Kredit Tumbuh 11,94 Persen di Triwulan III 2018

Transaksi kartu kredit naik dari 11,05 persen pada triwulan III 2017 menjadi 11,94 persen pada triwulan III 2018.

Transaksi Kartu Kredit Tumbuh 11,94 Persen di Triwulan III 2018
Ilustrasi. Penggunaan kartu kredit. Foto/iStock

tirto.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat total nilai transaksi kartu kredit, debit, dan uang elektronik tumbuh sebesar 11,94 persen pada Triwulan III 2018. Dengan demikian, terlihat adanya pertumbuhan secara year-on-year apabila dibandingkan dengan total nilai transaksi pada Triwulan III 2017 yang sebesar 11,05 persen.

“Ini kami menggunakan data dari Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kalau kemudian penggunaannya meningkat, masyarakat kita menunjukkan pergerakan ke arah cashless society,” kata Kepala BPS Suhariyanto dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta pada Senin (5/11/2018).

Lebih lanjut, Suhariyanto turut menyebutkan bahwa penjualan mobil penumpang sampai di tingkat dealer (wholesale) juga mengalami peningkatan di sepanjang triwulan. Pertumbuhannya tercatat mencapai 8,40 persen (year-on-year), menguat dari Triwulan III 2017 yang hanya sebesar 1,17 persen.

Tak hanya itu, penjualan eceran juga mengalami pertumbuhan sebesar 4,21 persen. Suhariyanto mengatakan kenaikan tersebut menunjukkan penguatan konsumsi mengingat pertumbuhan pada Triwulan III 2017 hanya sebesar 0,13 persen.

Tiga indikator tersebut lantas menjadi faktor pendorong dari laju pertumbuhan pengeluaran konsumsi rumah tangga pada Triwulan III 2018. BPS sendiri mencatat pertumbuhan angka konsumsi rumah tangga pada kurun waktu Juli-September 2018 adalah sebesar 5,01 persen.

“Untuk pertumbuhan ekonomi dari sisi penggunaan, sebesar 55,26 persen (dari struktur PDB) masih disumbang dari konsumsi rumah tangga [yang sebesar 5,01 persen]. Dengan capaian ini, konsumsi rumah tangga mengalami pertumbuhan positif,” ungkap Suhariyanto.

Masih dalam kesempatan yang sama, Suhariyanto juga menyebutkan bahwa laju pertumbuhan PMTB (Pembentukan Modal Tetap Bruto), konsumsi pemerintah, ekspor, dan konsumsi LNPRT (Lembaga Nonprofit yang melayani Rumah Tangga) masing-masingnya tercatat positif.

Adapun untuk konsumsi pemerintah mengalami laju pertumbuhan sebesar 6,28 persen. Sedangkan untuk PMTB dan ekspor, masing-masingnya bertumbuh sebesar 6,96 persen dan 7,52 persen. Konsumsi LNPRT pun mengalami pertumbuhan tertinggi dari sisi pengeluaran, yakni sebesar 8,54 persen. Namun sayangnya kontribusi konsumsi LNPRT terhadap struktur PDB hanya 1,19 persen.

Baca juga artikel terkait KARTU KREDIT atau tulisan lainnya dari Damianus Andreas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Damianus Andreas
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Yantina Debora