Menuju konten utama

Tolak Tawaran dari Tim Lain, Komarudin Tetap Setia Bersama PSIS

Meski mendapat tawaran dari tim Liga 1 dan Liga 2, Komarudin tetap bertahan di PSIS lantaran merasa nyaman.

Tolak Tawaran dari Tim Lain, Komarudin Tetap Setia Bersama PSIS
Sejumlah pesepak bola PSIS Semarang melakukan selebrasi usai penyerang PSIS Komarudin mencetak gol ke gawang Persebaya Surabaya dalam pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (22/7). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

tirto.id - Penyerang PSIS, Komarudin dipastikan bertahan bersama Mahesa Janar untuk kompetisi mendatang. Tak tanggung-tanggung, pemain berusia 23 tahun tersebut bakal berada di klub yang berdiri pada 1932 itu selama dua tahun ke depan.

Meski tak menyebutkan tim yang meminatinya, mantan pemain Persegres itupun mengaku telah mendapatkan tawaran dari beberapa klub.

“Kemarin ada tawaran dari tim Liga 1 dan Liga 2, bahkan ada agen yang menghubungi saya langsung,” sebutnya sebagaimana dikutip situs resmi klub pada Minggu (13/1/2019).

Kedekatakan dengan keluarga dan kenyamanan yang didapatkan selama satu musim membela Mahesa Jenar menjadi alasan terbesar Komarudin untuk tetap setia bersama PSIS. Ia juga menyebutkan bahwa rasa kekeluargaan dalam tim membuat dirinya tak perlu waktu lama untuk berpikir memperpanjang masa baktinya.

“Alhamdulillah, meskipun ada tawaran, saya selalu komunikasi dengan baik sama pihak manajemen PSIS. Prioritas utama tetap PSIS kalau saya pribadi. Apalagi, saya bisa dekat dengan keluarga dan sudah nyaman di PSIS. Kekeluargaan di PSIS juga sangat baik,” beber Komarudin.

Komarudin mampu tampil konsisten bersama PSIS musim lalu. Buktinya, ia kerap diandalkan di lini depan dengan bermain sebanyak 29 pertandingan. Meski hanya mencetak satu gol, pelatih Jafri Sastra kerap membutuhkan tenaganya dengan peran lain, bisa sebagai pengumpan ataupun perusak konsentrasi lawan.

Kendati sempat terpuruk di putaran pertama, PSIS bangkit di putaran kedua. Pada akhir kompetisi, PSIS pun berada di peringkat sepuluh dengan poin 46. Ibrahim Conteh dan kawan-kawan membukukan 13 kemenangan, tujuh kali seri, dan 14 kali kalah.

Menatap Liga 1 musim depan, Komarudin pun memiliki ambisi membawa PSIS lebih berprestasi. Tak hanya berada di papan tengah, ia bahkan menginginkan Mahesa Jenar menjadi juara.

“Saya ingin membawa PSIS lebih baik lagi dan bisa juara,” pungkasnya.

Baca juga artikel terkait LIGA 1 2019 atau tulisan lainnya dari Hendi Abdurahman

tirto.id - Olahraga
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Hendi Abdurahman