Menuju konten utama

Tips dan Cara Cepat Pulih Setelah Operasi Ceasar Usai Melahirkan

Operasi caesar merupakan salah satu metode persalinan yang juga banyak dilakukan oleh ibu.

Tips dan Cara Cepat Pulih Setelah Operasi Ceasar Usai Melahirkan
ilustrasi ibu melahirkan. FOTO/Istockphoto

tirto.id - Persalinan membutuhkan tenaga yang untuk ibu saat melahirkan bayi, baik dilakukan secara normal atau operasi caesar. Bedanya, operasi akan terasa sakit berapa saat setelah melahirkan.

Operasi caesar merupakan salah satu metode persalinan yang juga banyak dilakukan oleh ibu. Keputusan ibu untuk memilih metode ini bisa dipengaruhi oleh berbagai alasan, baik kesehatan dan keselamatan bayi maupun keselamatan sang ibu.

Dilansir dari laman Pregnancybirthbaby.org, pemulihan melahirkan setelah operasi membutuhkan waktu yang lama dibandingkan pemulihan persalinan normal. Biasanya rumah sakit akan menyarankan ibu pulang setelah 3-5 hari.

Tapi hal tersebut tergantung rumah sakit masing-masing. Hal ini dilakukan agar rumah sakit dapat memberikan perawatan intensif setelah persalinan. Setelah itu, ibu dapat melakukan perawatan lanjutan di rumah.

Rata-rata dibutuhkan waktu sekitar 6 hingga 10 minggu agar tubuh dapat pulih secara total dan ibu dapat beraktivitas seperti biasa.

Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan saat pemulihan setelah operasi caesar seperti dilansir Healtline.

1. Perbanyak istirahat

Seperti operasi pada umumnya, tubuh memerlukan waktu untuk pulih. Disarankan untuk tetap tinggal di rumah sakit kurang lebih 3-4 hari.

Fokuskan diri untuk pemulihan tubuh. Mintalah bantuan orang terdekat untuk membantu mengurus keperluan bayi dan sebagainya agar ibu memulihkan diri terlebih dahulu.

2. Meminimalkan gerakan

Luka operasi yang belum kering memungkinkan ibu akan sulit bergerak. Diharapkan untuk tidak terlalu banyak gerak. Hindari naik turun tangga serta mengangkat beban berat.

Sebagai saran, simpan semua kebutuhan di sekitar ibu agar tidak banyak memerlukan banyak gerak. Setiap kali batuk atau bersin usahakan untuk memegang perut untuk melindungi luka. Jika ingin bergerak, ibu bisa sekadar melakukan jalan santai.

3. Meringankan rasa sakit

Rasa nyeri akan sering muncul saat ibu bergerak. Tanyakan pada dokter apakah ibu dapat mengonsumsi obat, terutama jika pada ibu menyusui. Namun hal tersebut menurut kenyamanan ibu.

Dokter dapat menyarankan ibu untuk meminum obat penghilang rasa sakit. Selain obat, ibu dapat menggunakan bantal pemanas (hotpack) untuk menghilangkan rasa tidak nyaman pada lokasi bekas operasi.

4. Memperbanyak nutrisi

Setelah operasi dibutuhkan banyak nutrisi sebagai pengganti asupan yang berkurang. Terutama ibu harus memberikan ASI kepada bayi yang merupakan sumber nutrisi utama pada bayi.

Penelitian menunjukkan bahwa makan sayur sambil menyusui dapat memperlancar keluarnya ASI dan memberikan rasa yang enak bagi bayi. Selain itu, memperbanyak cairan juga meningkatkan suplai ASI dan menghindari sembelit.

Selain hal-hal di atas yang membantu pemulihan secara fisik, ibu juga perlu memulihkan diri secara pikologis. Menenangkan diri seperti mendengarkan musik atau menyendiri untuk beberapa menit dapat meningkatkan suasan hati pikiran ibu.

Jika hal tersebut belum membantu ibu untuk dapat pulih, disarakan untuk menghubungi dokter untuk membantu proses pemulihan.

Baca juga artikel terkait MELAHIRKAN atau tulisan lainnya dari Versatile Holiday Lado

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Versatile Holiday Lado
Penulis: Versatile Holiday Lado
Editor: Alexander Haryanto