Menuju konten utama

Tim SAR Berhasil Temukan 4 Jenazah Korban Longsor Pacitan

Hingga saat ini ada sekitar 13 korban hilang yang berhasil ditemukan.

Tim SAR Berhasil Temukan 4 Jenazah Korban Longsor Pacitan
Warga memeriksa rumahnya yang porak-poranda diterjang banjir bandang di Pacitan, Jawa Timur, Rabu (29/11/2017). ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko

tirto.id - Empat korban satu keluarga yang dilaporkan hilang tertimbun tanah longsor di Desa Klesem, Kabupaten Pacitan berhasil dievakuasi oleh Tim SAR gabungan pada Sabtu (2/12/2017).

Menanggapi hal itu, Kepala Basarnas Pos SAR Trenggalek Asnawi Suroso menyatakan hingga saat ini, ada sekitar 13 korban hilang yang berhasil ditemukan. Namun masih ada enam orang yang belum ditemukan.

"Iya, tadi informasinya [Ditemukan] empat korban di Dusun Duren, Desa Klesem yang tertimbun longsor sudah bisa ditemukan dan langsung dievakuasi," kata Asnawi.

Hal senada juga disampaikan oleh Komandan Tim Basarnas Yoni Fariza. Namun ia masih belum bisa menjelaskan lebih lanjut mengenai hal itu.

Berdasarkan data Basarnas Pos SAR Trenggalek empat korban tanah longsor di Dusun Duren, Desa Klesem itu bernama Suparno (73), Mbah kasih (72), Rozak (17) dan Sukesi (41). Empat korban itu ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Keempat jenazah itu telah dibawa ke RSUD dr Darsono, Kabupaten Pacitan untuk keperluan otopsi jenazah.

Pencarian terhadap korban hilang sudah dilakukan sejak Jumat (1/12/2017). Masyarakat Dusun Duren sebelumnya juga sudah melakukan pencarian secara mandiri dan swadaya karena bala bantuan tak bisa menjangkau lokasi akibat terputusnya akses ke Desa Klesem karena banjir dan longsor.

BPBD Pacitan sejak Kamis (30/11) telah memastikan 20 orang meninggal atau hilang dalam bencana itu. 15 orang di antaranya adalah korban tanah longsor dan lima sisanya korban banjir bandang di sejumlah titik.

Dari enam korban yang masih hilang itu, dua di antaranya adalah suami-istri Sarton dan Sipon di Dusun Gemah.

Baca juga artikel terkait CUACA BURUK

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto