Menuju konten utama

Tim Kampanye Jokowi: Pertemuan IMF di Bali Bukti Kuatnya Pemerintah

TKN Jokowi-Ma'ruf mengklaim, penyelenggaraan IMF 2018 di Bali sebagai bukti kuatnya pemerintah saat ini dalam menggelar acara berskala nasional maupun internasional.

Tim Kampanye Jokowi: Pertemuan IMF di Bali Bukti Kuatnya Pemerintah
Para Wakil Ketua TKN Jokowi-Maaruf tiba di KPU untuk menyambut Jokowi-Maruf dan para ketua umum partai koalisi, Jumat (21/9/18) malam. tirto.id/Haris Prabowo

tirto.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menyebut Pertemuan Tahunan IMF-World Bank 2018 di Nusa Dua, Bali, membuktikan kekuatan pemerintah dalam menyelenggarakan acara besar di tengah banyaknya bencana alam yang melanda belakangan.

"Meskipun Indonesia sedang terkena berbagai macam bencana di NTB, Sulawesi Tengah, tapi Indonesia adalah negara yang enggak cengeng. Pemerintahannya tetap kuat dan mampu menyelenggarakan event nasional dan internasional," ujar Juru Bicara TKN Ace Hasan Syadzily di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa (9/10/2018).

Pernyataan itu disampaikan Ace menanggapi pro dan kontra pelaksanaan acara IMF dan Bank Dunia di Bali. Menurutnya, acara tersebut dapat membawa banyak dampak positif bagi Indoensia.

Salah satu efek yang ia maksud adalah kontribusi acara IMF dan Bank Dunia terhadap dunia pariwisata dalam negeri. Selain itu, Ace menyoroti posisi Indoensia yang tak mengharapkan bantuan keuangan dari penyelenggaraan acara IMF serta Bank Dunia.

"Efek lebih jauhnya bahwa Indonesia jelas negara yang berdiri tegap di antara negara lain di dunia, dan bukan negara yang misalnya cenderung untuk meminta-minta terhadap dunia internasional," ujarnya.

Ace juga menanggapi pernyataan Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde bahwa Indonesia tidak membutuhkan bantuan maupun pinjaman dari IMF. Alasannya, Indonesia dianggap dalam kondisi ekonomi yang baik.

"Pengakuan internasional itu sangat penting. Bagaimana dunia trust kepada Indonesia," ujar Ace. "Indonesia tidak membuat ekonomi seperti yang dihembuskan kubu sebelah seakan-akan kita mau krisis yang luar biasa."

Baca juga artikel terkait PERTEMUAN IMF atau tulisan lainnya dari Lalu Rahadian

tirto.id - Politik
Reporter: Lalu Rahadian
Penulis: Lalu Rahadian
Editor: Yandri Daniel Damaledo