Menuju konten utama

Tiga Pelajar Tewas Terseret Arus di Pantai Lampuuk Aceh Besar

Ketiga pelajar itu merupakan anggota rombongan studi tur dari Yayasan Raushan Fikri Islamic School Sumatra Utara.

Tiga Pelajar Tewas Terseret Arus di Pantai Lampuuk Aceh Besar
Ilustrasi korban tewas. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Tiga pelajar asal Sumatera Utara meninggal dunia setelah terseret arus dan tenggelam di Pantai Lampuuk, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Kepala Kepolisian Resor Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra mengatakan ketiga pelajar itu merupakan anggota rombongan studi tur dari Yayasan Raushan Fikri Islamic School Sumatra Utara.

Menurut dia, rombongan sebanyak 130 orang itu terdiri atas pelajar, guru pendamping, dan orang tua pelajar. Mereka mengunjungi Pantai Lampuuk pada Rabu (18/5/2022) siang.

Sebagian dari anggota rombongan bermain air di pantai setelah mendapat informasi dari pengelola tempat wisata pantai mengenai area yang boleh digunakan untuk berenang.

Seorang pelajar yang bernama Fath Rasyid Annafi Ginting (16) terseret arus dan tiga rekannya berusaha menolongnya. Namun, teman-teman yang berusaha menolong dia ikut terseret arus.

Petugas kemudian menolong mereka dan membawanya ke Puskesmas Lhoknga untuk mendapat penanganan medis.

Tiga orang pelajar dinyatakan meninggal dunia, yakni Dzaky Al Khairi (14) dari Kota Binjai serta Ibnu (18) dan Ahmad Fahriza Sufi (15) yang berasal dari Kabupaten Langkat.

Sedangkan Fath Rasyid Annafi Ginting yang berasal dari Kabupaten Langkat kondisinya kritis dan langsung dibawa ke RSUD Meuraxa, Kota Banda Aceh.

"Jenazah ketiga korban sudah dipulangkan ke rumah duka menggunakan ambulans PMI Kota Banda Aceh dan PMI Kabupaten Aceh Besar," kata AKBP Carlie Syahputra.

Baca juga artikel terkait PERAHU TENGGELAM

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Gilang Ramadhan