Menuju konten utama

The Last Empress Episode 47-48: Kaisar & Permaisuri Mulai Berseteru

Pada episode ke-47 dan 48, mulai ada perseteruan antara kaisar dan permaisuri. Pada episode ini, Lee Hyuk dan Chun Woo Bin saling menodongkan pistol.

The Last Empress Episode 47-48: Kaisar & Permaisuri Mulai Berseteru
Film The Last Empress. Instagram/empressdignity

tirto.id - Setelah menayangkan episode ke-45 dan 46, Rabu (13/2/2019) tadi malam, The Last Empress, drama unggulan SBS akan kembali menayangkan episode ke-47 dan 48 malam ini, Kamis (14/2/2019).

Pada episode tadi malam, konflik yang terjadi Konflik yang terjadi menegangkan, penonton dibuat penasaran dengan jalan cerita yang kian menarik dan akan segera menemui akhir dari kisahnya selama ini.

Di episode tersebut, Lee Hyuk dan Chun Woo Bin saling menodongkan pistol. Woo Bin akhirnya mengungkapkan identitas dirinya yang sebenarnya, yaitu Na Wang Sik.

Adegan semakin menegangkan ketika pengawal kerajaan justru berada dipihak Wang Sik. Demi menyelamatkan Dong Shik yang disandera, Woo Bin meminta kaisar melepaskan anak buahnya dan sebagai gantinya, Wang Sik akan menyerahkan diri.

Dong Shik sendiri merupakan adik Wang Sik, yang sebenarnya adalah anak dari Min Yu Ra dan Kang Joo Seung.

Permaisuri Sun Ni yang berusaha menyelamatkan Wang Sik di saat-saat terakhir menyebabkan Lee Hyuk mengetahui hubungan Wang Sik dan Sun Ni selama ini.

Dengan bantuan pengawal kerajaan, Wang Sik berhasil melarikan diri dari istana dan menculik kaisar untuk memberinya pelajaran.

Ratu Dowager Kang yang mulai merasa terancam kemudian membuat persekutuan dengan Seo Kang Hee. Dia mulai membiarkan putri A Ri dilantik menjadi putri mahkota kerajaan seperti kemauan Kang Hee.

Akan tetapi, keadaan kerajaan yang kacau dan tanpa pemimpin karena pangeran Lee Yoon yang masih koma, kaisar Lee Hyuk yang masih di bawah investigasi kepolisian, dan putri A Ri yang masih di bawah umur, menteri akhirnya menunjuk suadari ipar ratu, yaitu permaisuri Eun sebagai peemimpin kerajaan.

Untuk menyingkirkan permaisuri Eun yang akan memerintah kerajaan, ratu membayar orang untuk membunuh permaisuri Eun, akan tetapi ia akhirnya diselamatkan oleh Na Wang Sik.

Di kerajaan, kaisar mencuri semua bukti yang telah dikumpulkan Sun Ni selama ini dan membakarnya di hadapan Sun Ni.

Kaisar dan Permaisuri Mulai Berseteru

Hilangnya bukti-bukti yang menyatakan bahwa ratu lah yang telah membunuh nenek ratu Jo dari tangan Sun Ni karena dibakar oleh kaisar, membuat Sun Ni harus memutar otak kembali untuk menemukan bukti itu lagi.

Kaisar yang merasa dikhianati sepertinya tidak akan berhenti sampai di situ saja. Ia akan mencari segala cara untuk menghentikan pergerakan Sun Ni dan Na Wang Sik.

Wang Sik akhirnya berani membuat keributan dengan mulai mengungkapkan kebusukan keluarga kerajaan melalui media.

Hal tersebut dilakukan untuk menarik perhatian masyarakat agar mereka mulai memerhatikan seluruh keluarga kerajaan yang dianggap baik-baik saja selama ini.

Apalagi, Wang Sik sepertinya mempunyai rencana dengan menyelamatkan permaisuri Eun dari bahaya.

Masih belum bisa dipastikan, rencana apalagi yang telah dipersiapkan Wang Sik dan Sun Ni untuk mengungkapkan kejahatan yang telah disimpan keluarga kerajaan.

Episode terbaru The Last Empress diperkirakan masih membuat penonton penasaran, yaitu bagaimana nasib Wang Sik dan Sun Ni menyelesaikan kasus yang menyanderanya.

Sementara itu, episode 45 dan 46 yang tayang tadi malam, masih menerima respons positif dari pemirsa di Korea Selatan.

Menurut Nielsen Korea, episode tersebut berhasil meraih rating rata-rata sebesar 13,9 persen dan 14,1 persen untuk wilayah metropolitan Seoul.

Bila tak ada perubahan jadwal, maka episode 47 dan 48 akan tayang malam ini di SBS, pukul 22.00 KST atau 20.00 WIB, sementara drama ini akan menayangkan episode terakhirnya pada minggu depan.

Baca juga artikel terkait DRAMA THE LAST EMPRESS atau tulisan lainnya dari Maria Ulfa

tirto.id - Film
Penulis: Maria Ulfa
Editor: Yandri Daniel Damaledo