Menuju konten utama

Terkait Aksi "Kita Indonesia", Korpri: PNS Harus Netral!

Korps Pegawai Negeri Indonesia (Korpri) mengimbau supaya PNS tetap netral dan tidak dimobilisasi untuk mengikuti aksi "Kita Indonesia" di Car Free Day, Jakarta, hari ini.

Terkait Aksi
(Ilustrasi) Parade Kebhinekaan. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah.

tirto.id - Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) memperingatkan kepada seluruh pihak untuk tidak mengerahkan pegawai negeri sipil (PNS) dalam aksi “Kita Indonesia” pada Minggu, (04/12/2016).

PNS, menurut Korpri, harus tetap mengambil sikap netral dalam kegiatan-kegiatan semacam ini.

"Kami minta seluruh PNS tetap pada aturan norma hukum yang berlaku dalam undang-undang ASN, UU Pemilu, UU Pemda dan aturan lainya yang mengatur netralitas PNS," kata Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Zudan Arif Fakrulloh kepada Antara di Jakarta, Minggu, (04/12/2016).

Ia menyerukan bahwa PNS harus berada di atas kepentingan kelompok dan tidak terkait kepentingan partai politik untuk mendukung salah satu pasangan calon kepala daerah.

Zudan juga meminta seluruh pimpinan lembaga pemerintah maupun kementerian tidak memobilisasi PNS untuk kepentingan politik.

"Ini dapat merusak suasana dan mengorbankan PNS," ujar Zudan.

Pelaksana tugas Gubernur Gorontalo tersebut menyatakan, PNS sebenarnya diperbolehkan untuk datang dan berpartisipasi dalam acara tersebut. Namun, mereka hendaknya mengatasnamakan pribadi dan tidak memakai fasilitas negara.

Di sisi lain, Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono berpesan agar aksi "Kita Indonesia"--yang berlangsung saat hari bebas berkendaraan di Jakarta, Minggu-- harus bebas dari kepentingan politik.

Sumarsono mengaku, panitia penyelenggara berjanji kepadanya untuk melakukan "sweeping" atribut partai politik di antara para peserta saat acara tersebut.

Sebelumnya, koordinator penyelenggara “Kita Indonesia”, Yorris Raweyai, menegaskan bahwa parade acara itu menghadirkan nilai kebangsaan dan tidak bernuansa politik.

Parade Kita Indonesia itu akan digelar di sepanjang jalur hari bebas kendaraan di Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat pada Minggu (4/12) pukul 08.00 WIB-12.00 WIB.

Terkait tuduhan acara Kita Indonesia bentuk dukungan terhadap salah satu pasangan calon Pilkada DKI, Yorris menegaskan panitia memastikan kegiatan itu sebagai syukuran yang mengedepankan semangat pluralisme.

Baca juga artikel terkait PARADE BUDAYA atau tulisan lainnya dari Putu Agung Nara Indra

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Putu Agung Nara Indra
Penulis: Putu Agung Nara Indra
Editor: Putu Agung Nara Indra