Menuju konten utama

Sri Mulyani Sebut Anggaran Kemenhan 2021 Naik Jadi Rp137 Triliun

Anggaran belanja Kemenhan tahun 2021 mencapai Rp137 triliun, naik dibandingkan tahun ini sebesar Rp117,9 triliun.

Sri Mulyani Sebut Anggaran Kemenhan 2021 Naik Jadi Rp137 Triliun
Prajurit TNI AD dengan alutsista kendaraan tempur mengikuti defile saat Upacara Perayaan HUT Ke-74 TNI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (5/10/2019). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

tirto.id - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementerian Pertahanan menjadi pemegang nominal anggaran terbesar dari belanja APBN 2021. Ia mengatakan ada sejumlah faktor yang menyebabkan belanja keduanya menjadi paling banyak di 2021 nanti.

“Belanja modal yang tertunda tahun ini. Tahun 2020 PUPR minta ditunda ke 2021. Pada 2021 catching up penundaan ini, dan belanja PUPR meningkat tajam,” ucap Sri Mulyani dalam konferensi pers nota keuangan dan RUU APBN 2021 virtual, Jumat (14/8/2020).

Data Kementerian Keuangan, belanja PUPR di 2021 nanti mencapai Rp149,8 triliun. Naik signifikan usai dipangkas menjadi Rp75,6 triliun di 2020 dan realisasi 2019 Rp100,6 triliun.

Lalu belanja Kemenhan mendominasi kedua, nilainya mencapai Rp137 triliun. Naik dari 2020 yang mencapai Rp117,9 triliun dan realisasi 2019 Rp115,4 triliun. Sri Mulyani sempat enggan menjelaskan detail mengapa belanja Kemenhan naik signifikan. Ia hanya mengatakan bahwa kementeriannya lebih menekankan pada pentingnya membelanjakan dana yang sudah disiapkan.

“Dalam rangka pemenuhan alutsista, maintenance, itu catching up kebutuhan selama ini menjadi prioritas dari kemenhan. Kami tidak melihat sebagai sesuatu deviasi besar,” ucap Sri Mulyani.

Belanja Polri ada di posisi ketiga dengan kisaran Rp112 triliun naik signifikan dari 2020 Rp92,6 triliun dan 2019 Rp98,2 triliun.

Selanjutnya ada belanja Kemensos di angka Rp92,8 triliun. Angka ini turun dari 2020 Rp104,4 triliun tapi masih lebih tinggi dari realisasi 2019 Rp57,7 triliun. Turunya belanja Kemensos ini menurut Sri Mulyani disebabkan karena penerima bansos akan lebih akurat karena ada perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Kemenkes memiliki belanja Rp84,3 triliun. Naik dari 2020 Rp78,5 tirliun dan 2019 Rp67,3 triliun. Belanja Kemendikbud mencapai Rp81,5 triliun naik dari 2020 yang mencapai Rp70,7 triliun dan 2019 Rp36,5 triliun.

Sisanya Kemenag pada 2021 memiliki belanja Rp67 triliun naik dari 2020 Rp62,4 triliun. Kemenhub Rp45,7 triliun naik dari 2020 Rp32,7 triliun, Kemenkeu Rp43,3 triliun naik dari 2020 Rp39 triliun. Terakhir ada Kementan yang belanjanya naik signifikan jadi Rp21,8 triliun dari sebelumnya Rp14 triliun di 2020 dan Rp19,4 triliun di 2019.

Baca juga artikel terkait ANGGARAN KEMENHAN atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Reja Hidayat