Menuju konten utama

Soal 7 Juta Orang Menganggur, Indef: Kok Malah Permudah Izin TKA?

Menurut Bhima, langkah pemerintah dalam mengatasi 7 juta pengangguran kontradiksi karena di sisi lain mempermudah izin bagi para pekerja luar negeri datang ke Indonesia.

Soal 7 Juta Orang Menganggur, Indef: Kok Malah Permudah Izin TKA?
Buruh dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Batam melakukan aksi demo di depan Kantor Walikota Batam, Kepulauan Riau, Senin (6/2). Aksi ratusan buruh tersebut merupakan bentuk penolakan terhadap tenaga kerja asing yang tidak memiliki keahlian serta menolak Peraturan Pemerintah (PP) No 78 tahun 2015 tentang Pengupahan. ANTARA FOTO/M N Kanwa/ama/17

tirto.id - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira mengatakan, isu soal tenaga kerja asing (TKA) akan menjadi isu yang paling panas dalam Debat Cawapres antara Maruf Amin dan Sandiaga Uno pada 17 Maret 2019 nanti.

"Mengenai tenaga kerja asing. Jadi TKA ini kan menjadi isu yang panas," kata Bhima kepada reporter Tirto, Jumat (15/3/2019).

Menurut Bhima, saat ini ada 7 juta pengangguran di Indonesia sehingga perlu formula khusus untuk menurunkan jumlahnya.

Ia menilai, langkah pemerintah dalam mengatasi 7 juta pengangguran ini juga kontradiksi karena justru memberikan kebijakan yang mempermudah izin bagi para pekerja luar negeri untuk datang ke Indonesia.

"Ada kontradiksi antara 7 juta orang, di Indonesia ini masih menganggur. Jadi masih kontradiksi kenapa sih harus mempekerjakan tenaga kerja asing sementara pengangguran kita banyak. Nah ini yang akan menjadi perdebatan yang menarik," kata dia.

“Pak Presiden buka Perpres tuh yang 20 tahun 2018. Jadi dalam Perpres 20 tahun 2018 itu kan, ibaratnya memberikan kemudahan untuk proses pengadaan, tenaga kerja asing,” lanjut Bhima.

Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan, sejak 2014 hingga 2017, jumlah TKA di Indonesia memang memperlihatkan peningkatan. Angka TKA yang semula sebesar 73.624 orang pada 2014 bertambah menjadi 85.974 orang pada 2017.

Namun, jumlah tenaga kerja dari luar negeri itu sebenarnya tak terlalu banyak dibandingkan dengan pekerja asli Indonesia. Porsi TKA pada 2017 hanya sekitar 0,07 persen dari 127,07 juta masyarakat yang bekerja per Februari 2018.

Sementara berdasarkan data Badan Pusat Statistisk (BPS) pada Februari 2019 menunjukkan, tenaga kerja di sektor pertanian mencapai 28,7 persen dari total tenaga kerja Indonesia, sementara industri masih berada di angka 14,73 persen.

Isu tenaga kerja asing (TKA) akan menjadi tema dalam debat Pilpres 2019 putaran ketiga antara cawapres Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno, pada Minggu malam, 17 Maret 2019. Selain isu TKA, tema debat lainnya adalah pendidikan, kesehatan, sosial dan budaya.

Baca juga artikel terkait DEBAT CAPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Politik
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Alexander Haryanto