Menuju konten utama

Snapdragon 855 Tawarkan Lompatan Kinerja dan Terobosan Fitur

Snapdragon 855 diklaim meningkatkan kinerja secara keseluruhan hingga 45 persen. Sementara untuk performa prosesor, chip ini 25 persen lebih kencang dari seri 845.

Snapdragon 855 Tawarkan Lompatan Kinerja dan Terobosan Fitur
Prosesor Snapdragon buatan Qualcomm Technologies. FOTO/Qualcomm

tirto.id - SoC (System on Chip) Snapdragon 855 yang baru diperkenalkan oleh Qualcomm menawarkan lompatan kinerja yang signifikan. Tak hanya itu, chip Snapdragon 855 ini juga mengusung terobosan fitur yang sebelumnya tidak ditawarkan oleh pendahulunya.

Seperti dilansir dari laman Android Authority, Kamis (6/12/2018), arsitektur prosesor tampaknya bagian yang mengalami perubahan paling mencolok. Qualcomm yang selama ini mengandalkan dual-cluster, kini mengadopsi triple-cluster mulai seri 855 ini. Sebenarnya, triple-cluster sudah lebih dahulu diadopsi oleh MediaTek mulai seri Helio X20.

Qualcomm mengklaim Snapdragon 855 menawarkan lompatan kinerja secara keseluruhan hingga 45 persen. Sementara untuk performa prosesor saja, chip ini diklaim 25 persen lebih kencang dari seri 845.

Kemampuan kamera smartphone yang ditenagai oleh Snapdragon 855 dipastikan mengalami peningkatan berkat dukungan ISP (Image Signal Processor) Spectra 380. ISP ini mampu mengakomodasi kamera dengan resolusi maksimal 48 megapiksel atau dua buah kamera dengan resolusi 22 mega piksel.

Spectra 380 pada Snapdragon 855 ini juga telah mendukung standar HDR10+, mode portrait untuk video, dan mendukung HEIF untuk foto. Qualcomm juga mengatakan bahwa Spectra 380 mampu merekam video dengan resolusi 4K HDR dengan frame rate 60fps.

Tren smartphone gaming juga diakomodasi oleh Qualcomm Snapdragon 855 ini dengan berbekal fitur Snapdragon Elite Gaming. Melalui fitur ini, pengembang dapat mengakses fitur HDR, Vulkan 11, tone-mapping, dan mengurangi latensi saat memainkan game multiplayer.

Sektor grafis juga mendapat perhatian dari Qualcomm dengan dukungan grafis dari Adreno 640. Grafis pada Snapdragon 855 ini diklaim Qualcomm mampu memberikan lompatan kinerja hingga 20 persen jika dibandingkan Adreno 630 yang digunakan oleh seri 845.

Qualcomm meningkatkan mesin kecerdasan buatan atau AI Engine pada Snapdragon 855 dengan chip Hexagon 690, yang dilengkapi fitur Hexagon Tensor Acceleration untuk meningkatkan tugas-tugas yang berbasis machine learning.

Menurut Qualcomm, AI Engine baru pada Snapdragon 855 mampu menghasilkan kinerja hingga tujuh triliun operasi per detik atau tiga kali lebih banyak daripada yang dihasilkan oleh pendahulunya seri 845.

"Berkat akselerator baru dan mesin AI generasi ke-4 yang lebih cepat, lebih pintar, lebih aman, dan lebih sadar daripada pendahulunya, Snapdragon 855 mengemas tiga kali kinerja pendahulunya. Ini mengantar dalam dunia baru intuitif kemampuan untuk suara, kamera, game, dan XR," demikian penjelasan Qualcomm dalam rilisnya.

Sebelumnya, Qualcomm resmi memperkenalkan chip Snapdragron 855 dalam gelaran Snapdragon Technology Summit 2018 di Hawaii, Selasa (4/12/2018) waktu setempat. Tak hanya ditujukan untuk smartphone flagship, chip ini akan menyasar gelombang pertama era ponsel 5G yang diharapkan mulai bergulir pada tahun depan.

Dalam gelaran tersebut, Cristiano Amon selaku Presiden Qualcomm Incorporated mengatakan, realisasi 5G pada awal 2019 akan dimulai dengan peluncuran perangkat seluler yang mendukung, termasuk operator sebagai penyedia jaringan, di Amerika Utara, Eropa, Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Cina.

Amon memposisikan Snapdragron 855 sebagai pintu gerbang masuknya 5G sekaligus pendorong penyebaran jaringan tersebut.

"Hari ini menandai langkah besar bagaimana Qualcomm Technologies sebagai pemimpin ekosistem mendorong komersialisasi 5G," katanya seperti dikutip dari laman Qualcomm.

Baca juga artikel terkait SNAPDRAGON atau tulisan lainnya dari Ditya Pandu Akhmadi

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Ditya Pandu Akhmadi
Penulis: Ditya Pandu Akhmadi
Editor: Ibnu Azis