Menuju konten utama

Sinopsis The Half of It: Kisah Perjalanan Cinta & Mimpi Masa Remaja

Sinopsis The Half of It yang tayang di Netflix menceritakan kisah perjalanan cinta, persahabatan, dan mimpi masa remaja.

Sinopsis The Half of It: Kisah Perjalanan Cinta & Mimpi Masa Remaja
Poster film The Half Of It . Netflix/The Half of It

tirto.id - The Half of It adalah film komedi romantis yang menyajikan tentang perjalanan cinta, persahabatan, dan mimpi pada masa remaja karya sutradara Alice Wu.

Dirilis pada Mei 2020, The Half of It berhasil meraih satu penghargaan di ajang Tribeca Film Festival pada kategori Best Narrative Feature.

Film ini dibintangi oleh Leah Lewis, Daniel Diemer, Alexxis Lemire, Collin Chou, Wolfgang Novogratz, dan Becky Ann Baker.

The Half of It meraih rating sebesar 6.9/10 dari 25,923 pengguna IMDb. Rotten Tomatoes memberi film ini sebesar skor 97% dan skor versi penonton 80%.

Film berdurasi 1 jam 45 menit ini sudah dapat ditonton melalui layanan streaming Netflix.

Sinopsis The Half of It

Ellie Chu merupakan siswi keturunan Tionghoa yang tinggal di sebuah kota kecil bernama Squahamish. Ia pendiam, tidak mempunyai teman, dan pemalu.

Namun, Ellie pintar dalam menulis essai sehingga ia menjual essai pada teman-teman sekelasnya.

Guru kelas sastra Ellie mengetahui potensi Ellie dan membujuknya untuk mendaftar kuliah di luar kota, di Universitas Grinnell. Namun Ellie menolak dengan alasan tak mau jauh dari ayahnya.

Suatu hari Paul Munsky, salah satu pemain football yang juga tetangganya, meminta Ellie menulis surat cinta untuk Aster Flores, siswi paling populer di sekolah.

Pada awalnya Ellie menolak permintaan Paul, namun karena ia membutuhkan uang untuk membayar keperluan rumah, ia akhirnya menyanggupi hal tersebut.

Ellie kemudian menulis surat cinta atas nama Paul, bertukar pesan dengan Aster, dan melihat dari jauh ketika Paul dan Aster berkencan.

Perlahan-lahan Ellie merasa nyaman ketika bertukar pesan dengan Aster karena mereka mempunyai ketertarikan yang sama pada buku dan seni.

Sementara itu, Paul dan Ellie mulai menjalin persahabatan dan saling membantu satu sama lain. Ellie membantu Paul untuk meraih salah satu mimpinya, dan Paul membantu Ellie untuk meningkatkan kepercayaan diri dan skill bersosialisasi.

Suatu hari Aster mengajak Ellie untuk pergi ke sebuah kolam mata air panas untuk berendam.

Mereka kemudian bertukar pikiran dan Aster mengatakan bahwa ia tak nyaman dengan pacarnya saat itu, Trig. Namun ia nyaman dan bahagia dengan kehadiran Paul.

Ketika sampai di rumahnya, Ellie melihat Paul dan Aster berciuman dari balik jendela kamarnya. Merasa sedikit patah hati, Ellie kemudian memutuskan untuk mendaftar kuliah di Grinnell.

Paul sedang bertanding foootball dan melihat Ellie di bangku penonton. Ia tambah bersemangat dan berhasil mencetak skor.

Timnya kemudian memenangkan pertandingan. Paul kemudian sadar bahwa ia menyukai Ellie dan mencoba untuk menciumnya, namun Ellie menolak. Ternyata Aster melihat kejadian itu dan langsung berlari menjauh.

Akhirnya Paul menyadari bahwa selama ini Ellie menyukai Aster dan berkata pada Ellie bahwa perbuatan itu salah.

Trig kemudian melamar Aster di gereja ketika tengah memberikan pidato. Namun kejadian tersebut dihentikan oleh Ellie dan Paul.

Ellie kemudian secara implisit mengatakan bahwa selama ini dialah yang menulis surat kepadanya, dan bukan Paul.

Sebelum meninggalkan Squahamish, Ellie meminta maaf kepada Aster karena membohonginya. Aster kemudian mengatakan bahwa ia mungkin mempunyai perasaan pada Ellie.

Tiba-tiba Ellie mencium Aster dan mengatakan ia akan berjumpa dengan Aster beberapa tahun lagi.

Ellie kemudian diantar oleh Paul ketika akan meninggalkan Squahamish. Paul berjanji untuk terus mengunjungi ayah Ellie.

Seperti di film yang mereka tonton berdua, ketika kereta sudah melaju, Paul berlari mengejar kereta tersebut. Perbuatan konyol Paul tersebut membuat Ellie menangis dan kemudian tersenyum secara bersamaan.

Baca juga artikel terkait FILM NETFLIX atau tulisan lainnya dari Salma Mahjatina Zahra

tirto.id - Film
Kontributor: Salma Mahjatina Zahra & Salma Mahjatina Zahra
Penulis: Salma Mahjatina Zahra
Editor: Dhita Koesno