tirto.id - Drama India Kasam Teri Pyaar Ki episode 21 tayang di ANTV pada Selasa (27/10/2019) pukul 13.30 WIB. Sinopsis episode ini mengisahkan tentang Rishi yang memergoki Pawan dan Saloni merayakan ulang tahun pernikahan.
Pawan merobek tiket Rishi yang digunakan untuk menuju Amritsar. Sesaat kemudian, Paawan menelepon seseorang. Pawan bercerita pada orang tersebut, ia akan memberikan pekerjaan kepadanya.
"Habisi Rishi segera. Akan ku kirim fotonya sekarang juga," ujar Pawan sebelum menutup telepon.
Pawan mencari-cari album foto pertunangannya dengan Tanvi, ia ingin mengambil foto Rishi. Namun album tersebut tidak ada. Sesaat kemudian Saloni masuk ke kamar dan Pawan menanyakan album tunangan yang ada foto Rishi. Saloni mengirimkan foto tersebut ke HP Pawan.
"Untuk apa kau mencari foto Rishi?" tanya Saloni.
Pawan menyebut nama seseorang yang akan mencelakai Rishi, Saloni terkejut.
"Sebentar lagi akan tiba waktumu Rishi," ujar Pawan dengan terus memandangi foto Rishi.
Saloni mengambil HP Pawan. Ia menasihati Pawan agar tak senekat itu. Nama Pawan akan menjadi taruhan jika Rishi benar-benar celaka.
Rishi menelepon Tanvi yang sedang bersama ibunda Pawan. Tanvi ragu untuk mengangkatnya, tetapi ibunda Pawan mempersilakan. Tanvi menjelaskan pada Rishi, ia sedang belanja dengan ibunda Pawan dan meminta Rishi untuk mengakhiri percakapan. Sebelum percakapan itu berakhir, Tanvi memberi sebuah alamat toko yang didatangi.
Di rumah Paman Raj, Pawan memberikan kue yang dihiasi lilin dan bunga kepada Saloni. Hari ini adalah hari ulang tahun pernikahan mereka.
"Bagaimana jika Rishi atau Tanvi tahu?" ujar Saloni.
"Rishi di luar dan Tanvi sedang belanja bersama ibu," jawab Pawan.
Pawan memegang tangan Saloni. Ia menjelaskan, kejutan ini tak lain untuk membahagaikan Saloni.
"Aku ingin merayakannya di suatu tempat, bukan di rumah ini," jawab Saloni.
Tanvi terkejut saat ia melihat Rishi di toko perhiasan. Tanvi melihat Rishi saat Tanvi mencoba kalung yang dipilihkan oleh calon mertuanya. Tanvi sangat gugup, takut jika calon mertuanya mengetahui kehadiran Rishi.
Ibunda Pawan meminta Tanvi untuk pindah ke toko sebelah mencari perhiasan yang lebih bagus, Rishi segera bersembunyi di balik tiang. Sebelum Tanvi keluar toko, Rishi mengerlingkan matanya pada Tanvi. Tanvi pamit pada calon mertuanya untuk ke kamar mandi. Tanvi menemui Rishi.
Rishi bercerita padanya, hari ini adalah tepat 23 tahun lalu orang tua mereka menginginkan Rishi dan Tanvi menikah. Tanvi teringat apa yang diwasiatkan oleh ayahnya kepadanya. Tanvi juga teringat masa kecilnya bersma Rishi.
"Jangan tinggalkan aku. Aku akan bersamamu," ujar Tanvi berkaca-kaca.
Rishi meminta Tanvi mengulang apa yang baru saja ia katakan dan Tanvi mengulanginya. Ayah Rishi menelepon Rishi untuk segera menuju ke sebuah hotel. Rishi akhirnya menuruti permintaan ayahnya tanpa berpamitan dengan Tanvi.
"Tempat yang indah. Terima kasih banyak," ujar Saloni pada Pawan saat memasuki lokasi ulang tahun pernikahannya.
Neha dan Rishi juga berada di tempat yang sama dengan Pawan dan Saloni. Rishi pamit pada Neha untuk ke kamar mandi. Di tengah jalan, Rishi menemukan seorang pelayan membawa kue bertuliskan selamat ulang tahun pernikahan Saloni-Pawan. Akhirnya Rishi mengikuti pelayan tersebut dan melihan Pawan dan Saloni duduk berdua di hotel tersebut. Rishi melihat Pawan menyuapi Saloni.
"Usai menikahi Tanvi, cintaku sepenuhnya untukmu," ujar Pawan.
Hal tersebut terdengar jelas oleh Rishi. Rishi tampak geram. Ia menatap tajam ke arah Pawan dan Saloni.
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Dipna Videlia Putsanra
