tirto.id - Film tentang game online berjudul Nerve akan hadir di Bioskop Trans TV malam ini. Film action yang dibintangi Emma Roberts tersebut bakal tayang, Jumat, 24 September 2021 pukul 19.30 WIB.
Nerve berkisah tentang Vee, gadis remaja yang mengikuti game online penuh tantangan. Meski awalnya terasa seru dan menyenangkan, Nerve perlahan-lahan mengubah kehidupan Vee dan menimbulkan banyak masalah.
Film yang diadaptasi dari novel Nerve karya Jeanne Ryan tersebut digarap oleh sutradara Henry Joost dan Ariel Schulman. Film ini didistribusikan oleh Lionsgate dan dirilis pertama kali pada tahun 2016.
Di situs IMDb,Nerve mendapat rating 6,5 dari 10 poin berdasarkan 122.122 penilaian. Sementara di situs Rotten Tomatoes, film ini mendapat nilai 66 persen tomatometer dan skor audiens 66 persen.
Sinopsis Film Nerve
Venus Delmonico (Emma Roberts) atau Vee adalah remaja SMA yang memiliki kehidupan normal dan biasa-biasa saja. Kehidupannya mulai berubah saat seorang temannya yang bernama Sydney (Emily Meade) memberitahunya tentang game online bernama Nerve.
Siapa saja bisa bergabung dan memainkan Nerve, baik menjadi player maupun sekadar menjadi watcher. Seorang player akan diberi tantangan di dalam game dan bisa mendapatkan hadiah uang bila berhasil menaklukkan tantangan tersebut.
Bila hanya menjadi watcher atau penonton, maka ia harus membayarkan sejumlah uang agar bisa menonton para player menjalankan misinya.
Sydney lantas mendesak Vee untuk ikut bermain game tersebut hingga akhirnya Vee setuju untuk bergabung. Setelah resmi bergabung menjadi player, Nerve rupanya langsung mengakses dan mendapatkan semua data pribadi Vee.
Vee kemudian mendapatkan tantangan pertamanya, yaitu harus mencium orang asing selama 5 detik. Vee memenuhi tantangan tersebut dan berhasil mencium pria bernama Ian (Dave Franco).
Ian sendiri rupanya juga seorang pemain Nerve sehingga ia dan Vee pun menjadi akrab. Keduanya lalu memutuskan untuk bermain bersama dan menjalankan tantangan demi tantangan yang diberikan Nerve.
Akan tetapi, tantangan yang diterima Vee semakin berbahaya, bahkan mengancam nyawanya. Vee kemudian berusaha melapor kepada pihak berwajib, tapi Nerve justru memberi sanksi pada Vee dengan merampas semua uang di rekeningnya.
Saat semuanya semakin memburuk, Vee sadar bahwa ia harus mengalahkan game itu sendiri agar kehidupannya kembali normal. Mampukah Vee melakukannya?
Penulis: Erika Erilia
Editor: Alexander Haryanto
