Menuju konten utama

Sinopsis Abracadabra, Film Reza Rahadian Rilis Bioskop 9 Januari

Sinopsis & trailer Abracadabra yang akan tayang di bioskop mulai 9 Januari 2020.

Sinopsis Abracadabra, Film Reza Rahadian Rilis Bioskop 9 Januari
Poster film Abracadabra. instagram/abracadabrafilm

tirto.id - Abracadabra, film garapan sutradara dan penulis naskah Faozan Rizal akan tayang di bioskop mulai 9 Januari 2020.

Abracadabra tayang perdana dan menjadi film pembuka pada Jogja Netpac Asian Film Festival ke 14, 2019. Film ini merupakan produksi Four Colour Films, yang diproduseri Ifa Isfansyah.

Sinopsis Abracadabra

Kisah dimulai dari Lukman (Reza Rahardian), seorang grandmaster sulap yang sudah tidak lagi percaya pada keajaiban. Di pertunjukan terakhirnya, dia berencana gagal sekaligus pamit ke teman-temannya dari dunia sulap.

Saat pertunjukan, Lukman menunjuk satu anak laki-laki dari penonton dan menyuruhnya masuk ke dalam kotak, memakunya dan mengucapkan mantra “Abracadabra”. Dalam rencanya, anak laki-laki itu tidak akan menghilang dan akan tetap di dalam kotak tersebut.

Tak disangka, anak laki-laki itu menghilang dan Lukman tidak tahu cara mengembalikannya. Hal itu terjadi karena kotak yang digunakan merupakan milik banyak penyihir besar di masa lalu sampai berada di tangan ayah Lukman yang juga seorang grandmaster.

Kejadian ini pun membuat Kepala Polisi (Butet Kartaredjasa) berusaha mengejar Lukman dan menuduhnya dengan kasus penculikan anak. Semakin rumit karena kisah ini berubah menjadi aksis kejar-mengejar antara Lukman dan Kepala Polisi yang juga mantan pesulap. Alasan ia ingin menangkap Lukman karena ingin mendapatkan kotak itu untuk dirinya sendiri.

Sampai pada akhirnya, Lukman bertemu dengan Sofnila (Salvita Decorte). Perempuan itu tiba-tiba muncul dari dlam kotak tersebut dan mengaku bahwa ia adalah salah satu dari asisten Lukito, ayah Lukman yang dulu pernah menghilang dari kotak itu.

Dilansir laman Four Colour Film, sutradara Faozan Rizal adalah lulusan Institut Seni Jakarta dan La FEMIS Paris. Dia adalah pembuat film eksperimental.

Pada tahun 2005, Singapore International Film Festival mengadakan program khusus "Faozan Rizal Restropective".

Ia telah menyutradarai antara lain YASUJIRO JOURNEY (Busan, 2004), ARIES (Singapura, 2005 dan FUGU (Cinema Didital KOREA, 2007).

Trailer film Abracadabra

Baca juga artikel terkait FILM INDONESIA atau tulisan lainnya dari Yulaika Ramadhani

tirto.id - Film
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Agung DH