Menuju konten utama

Sesumbar Bidik Dua Kepala Daerah, Ketua KPK Diminta Jaga Sikap

Peneliti ICW Kurnia Ramadhana menilai kualitas komunikasi Ketua KPK Firli Bahuri buruk lantaran sesumbar akan ada penangkapan dua kepala daerah.

Sesumbar Bidik Dua Kepala Daerah, Ketua KPK Diminta Jaga Sikap
Ketua KPK Firli Bahuri melambaikan tangan sebelum menyampaikan keterangan pers tentang penahanan mantan direksi PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI) di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (12/6/2020). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj.

tirto.id - Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Kurnia Ramadhana menilai kualitas komunikasi Ketua KPK Firli Bahuri buruk, lantaran ia gembar-gembor akan ada penangkapan dua kepala daerah pekan depan. Sebagai aparat penegak hukum, Firli semestinya paham setiap pernyataannya akan berdampak.

"Dengan pernyataan tersebut bukan tidak mungkin tersangka yang dimaksud oleh Firli dapat melarikan diri karena sudah mengetahui bahwa pada pekan depan mereka akan ditahan oleh KPK," ujar Kurnia kepada Tirto, Rabu (11/11/2020).

Menurut Kurnia, semestinya Firli bisa merahasiakan hal penting itu. Untuk mencegah dua kepala daerah itu kabur, Kurnia menyarankan agar KPK segera melakukan penahanan.

"Jika memang Penyidik merasa khawatir bahwa para tersangka akan melarikan diri, mengulangi tindak pidana, atau mungkin menghilangkan barang bukti, sebaiknya langsung saja dikenakan penahanan," ujar Kurnia.

Dalam acara daring bertemakan Pembekalan Calon Kepala Daerah (Cakada) kemarin (10/11/2020), Firli mengatakan akan menahan 2 kepala daerah dari unsur bupati dan wali kota pada pekan depan di hadapan para peserta. Ia tidak menjelaskan secara detail asal kepala daerah tersebut.

"Bapak lihat saja nanti, minggu depannya ada lagi [penahanan], bupati dan wali kota," ujar Firli dalam webinar yang disiarkan via Youtube, Selasa (10/11/2020).

Baca juga artikel terkait KETUA KPK atau tulisan lainnya dari Alfian Putra Abdi

tirto.id - Hukum
Reporter: Alfian Putra Abdi
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Restu Diantina Putri