Menuju konten utama

Seringai Merilis Video Klip Perdana Setelah 10 Tahun

Lewat "Selamanya", Seringai mengajarkan pentingnya bersenang-senang dan mengikuti renjana.

Seringai Merilis Video Klip Perdana Setelah 10 Tahun
Seringai Meluncurkan Video Musik Perdana dalam 10 Tahun Terakhir, yang berjudul “Selamanya”. FOTO/Rendha Rais

tirto.id - “If it’s too loud, then you’re too old.”

Adagium itu jelas tak berlaku bagi Seringai, band rock oktan tinggi asal Jakarta. Di kebersamaan selama 16 tahun, mereka sama sekali tak mau mengendurkan tuas volume. Hari ini, Kamis (5/7), band beranggotakan Arian 13 (vokal), Ricky Siahaan (gitar), Edy Khemod (drum), dan Sammy Bramantyo (bass) resmi merilis video klip lagu terbaru mereka, “Selamanya”.

Konsep video klip yang disutradarai oleh Surya Adi Susianto adalah menyulap bus Damri menjadi kendaraan Wahana Pesta Seringai. Di dalam bus, kursi dilepas dan menyisakan ruang kosong. Di sana, drum, gitar, dan bas, dicolok ke amplifier. Musik dimainkan, dan penumpang menggila dan menyanyi bersama. Total fun and chaos!

Proses pengambilan gambar video ini dilakukan pada Ramadan 2018 di Gudang Sarinah Ekosistem, Jakarta Selatan, dan sekitarnya. Syuting dimulai sejak buka puasa, hingga jelang sahur.

Video klip ini jadi istimewa karena ia adalah yang pertama sejak video klip terakhir Seringai dirilis pada 2007. Saat itu, Seringai baru saja merilis album kedua, Serigala Militia. Ada tiga video klip yang dirilis, yakni “Citra Natural”, “Serigala Militia”, dan lagu anthem rock “Mengadili Persepsi (Bermain Tuhan)”. Ketika pada 2012 Seringai merilis Taring, nihil video klip dibuat.

Video klip ini menyusul perilisan lagu yang sudah dilakukan pada 28 Juni 2018. Lagu ini bisa dinikmati di berbagai platform musik digital dan streaming service seperti Spotify, Apple Music, Amazon, dan iTunes.

Lirik lagu “Selamanya” yang ditulis oleh Arian 13 juga memercikkan semangat senang-senang dan kerja keras, yang ternyata bisa membuat band ini awet hingga puluhan tahun kemudian. Kuncinya adalah renjana, rasa hati yang kuat, sebuah padanan kata untuk passion.

Tak akan pudar dan mati, kami lahir menjalani

Renjana antar kami di sini, lawan arus hidup kami

Jadi diri sendiri, jadi diri sendiri

Tak jauh berbeda dengan lagu-lagu Seringai sebelumnya, “Selamanya” dibuka oleh raungan gitar yang berat dan gebukan drum yang begajulan. Abaikan judulnya yang sekilas mirip tipikal judul lagu romantis, “Selamanya” akan menghajar gendang telinga, membuatmu ingin lompat dan moshing.

Menariknya, “Selamanya” bukan satu-satunya. Dalam rilis pers yang diterima Tirto.id, Seringai berencana akan merilis album studio keempat di bawah bendera High Octane Production, label rekaman yang mereka dirikan. Hingga sekarang, belum ada bocoran judul atau senarai lagu dalam album yang direncanakan berisi 11 lagu ini. Satu yang sudah pasti, album ini diproduksi oleh gitaris mereka, Ricky Siahaan.

“Sangat senang dengan hasil akhir album terbaru Seringai. Heavy, nampol, fun dan penuh semangat. Video ‘Selamanya’ juga keren banget! Setelah lebih dari 16 tahun, saya senang kami masih bisa tetap bersenang-senang dan menggila,” ujar Sammy.

Baca juga artikel terkait MUSIK INDONESIA atau tulisan lainnya dari Nuran Wibisono

tirto.id - Musik
Penulis: Nuran Wibisono
Editor: Nuran Wibisono