Menuju konten utama

Sekuel Scary Stories to Tell in the Dark Mulai Digarap

André Øvredal kembali menjadi sutradara dengan penulis skenario Dan Hageman dan Kevin Hageman.

Sekuel Scary Stories to Tell in the Dark Mulai Digarap
Poster film Scary Stories to Tell in the Dark (2019). FOTO/imdb

tirto.id - Sekuel Scary St to to Tell in the Dark sedang dalam proses pengerjaan. Dilansir dari The Hollywood Reporter, André Øvredal akan kembali menjadi sutradara dengan Dan Hageman dan Kevin Hageman sebagai penulis skenario.

Scary Stories to Tell in the Dark pertama merupakan adaptasi buku karya Alvin Schwartz. Buku tersebut berisi serangkaian cerita rakyat dan legenda urban. Tidak semua cerita pada buku Schwartz tersebut masuk pada film pertama. Dilansir dari Collider, ada peluang cerita-cerita tersebut akan masuk pada sekuel kali ini.

Selama penayangannya di bioskop, Scary Stories to Tell in the Dark mendapat penghasilan lebih dari 105 juta dolar Amerika Serikat (AS) di seluruh dunia. Sejumlah 36 juta dolar berasal dari penayangan secara internasional.

Apabila kita mengingat cerita Scary Stories to Tell in the Dark pertama, kita akan mengikuti kisah sekelompok remaja yang saling berteman. Suatu ketika, mereka bermain ke sebuah rumah kosong. Beberapa cerita misteri melekat pada rumah yang sudah lama tidak berpenghuni itu. Keadaan rumah yang tidak terawat juga menambah suasana mengerikan di dalamnya.

Saat memasuki dan menyusuri beberapa ruangan, mereka menemukan buku cerita. Ada banyak cerita yang terbagi menjadi beberapa bagian. Mereka keluar dari rumah kosong. Stella (Zoe Margaret Colletti), salah satu anggota kelompok anak-anak itu, membawa buku cerita yang mereka temukan.

Di tempat lain, Tomy (Austin Abrams), anak yang cukup nakal sedang berjalan-jalan di sekitar sawah. Dia dan teman-temannya berbuat onar. Salah satunya dengan memukul-mukul orang-orangan sawah yang tertancap di tengah sawah.

Stella, salah satu perempuan dalam kelompok yang memasuki rumah hantu membawa buku cerita ke dalam rumahnya. Di kamarnya, dia mulai membaca halaman pertama. Saat Stella menyentuh judul cerita pertama yang berwarna merah, tulisan itu luntur. Judul cerita seperti baru saja ditulis dan tinta (yang mungkin terbuat dari darah) masih basah.

Sejak saat itu, suasana menjadi mencekam. Namun Stella belum tahu benar apa yang sedang terjadi. Kembali ke Tomy, orang-orangan sawah yang sebelumnya dia pukul kini hidup dan mulai menyerang.

Keesokan harinya, Tomy dikabarkan hilang. Beberapa polisi mencari keberadaan Tomy di sekitar persawahan, tempat terakhir Tomy terlihat. Saat mendengar kabar hilangnya Tomy, Stella baru sadar bahwa nama Tomy ada dalam cerita pertama. Kejadian yang menimpa Tomy juga sama seperti dalam cerita.

Saat melihat ke cerita selanjutnya, kini giliran temannya yang lain yang tertulis. Kemudian teror secara beriringan terjadi dan merenggut korban.

“Beberapa orang percaya apabila kita mengulangi cerita dengan cukup sering, hal itu akan benar-benar terjadi.”

Selain pemain di atas, aktor dan aktris lain yang bergabung di antaranya Michael Garza, Gabriel Rush, Dean Norris, Gil Bellows, Lorraine Toussaint, Austin Zajur, Natalie Ganzhorn, dan Kathleen Pollard.

Film berdurasi 120 menit ini merupakan kerja sama studio produksi CBS Films dan Lionsgate. Sebelum menyutradarai Scary Stories to Tell in the Dark, André Øvredal merupakan sutradara Trollhunter (2011) dan The Autopsy of Jane Doe (2016).

Baca juga artikel terkait SINOPSIS FILM atau tulisan lainnya dari Sirojul Khafid

tirto.id - Film
Kontributor: Sirojul Khafid
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Ibnu Azis