Menuju konten utama

Sebabkan Korban Tewas, Pelaku Pelemparan Batu di JPO Diburu Polisi

"Memang ada satu orang meninggal akibat kejadian itu. Saat ini kami masih mencari pelakunya," kata Indarto.

Sebabkan Korban Tewas, Pelaku Pelemparan Batu di JPO Diburu Polisi
Argo Yuwono. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/pd/16.

tirto.id - Seorang pengemudi mobil tewas saat melintas di jalan tol Cikampek kilometer 6.300, Pondok Gede, Bekasi, Jumat (8/6/2018). Korban bernama Saeful Mazazi tewas karena kepalanya tertimpa batu besar yang dilempar dari Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).

Kapolres Bekasi Kota, Kombes Indarto menyatakan, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (5/6/2018). Menurut Indarto, pelaku masih dalam penelusuran lebih lanjut.

"Memang ada satu orang meninggal akibat kejadian itu. Saat ini kami masih mencari pelakunya," kata Indarto kepada Tirto, Jumat (8/6).

Indarto menduga, kemungkinan besar pelaku pelemparan batu tersebut lebih dari satu orang. Pasalnya, batu yang dipakai untuk melempar itu cukup besar.

Sehingga, Indarto berpendapat, aksi pelemparan batu yang berujung pada tewasnya pengendara mobil itu tidak mungkin dilakukan oleh satu orang.

"Mungkin remaja-remaja di sana. Sering memang dijadikan tempat nongkrong. Tapi kami masih belum bisa memastikan," ujarnya lagi.

Kendati belum bisa memastikan detail kejadian, Indarto mengaku akan langsung mengecek kondisi tempat kejadian perkara.

Di sisi lain, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengatakan, pihak kepolisian akan terus meningkatkan pengawasan di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) agar tidak terulang hal yang sama.

"Sementara ada 12 JPO di Bekasi yang kami awasi agar tidak terulang kembali," ungkap Argo di Polda Metro Jaya.

Usai insiden lemparan batu yang menewaskan seorang pengendara di Tol Jakarta-Cikampek KM 6.300A pada Selasa (5/6/2018), Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota, Jawa Barat, memperketat pengamanan di sekitar jembatan penyeberangan lintasan tol di wilayah hukum setempat.

"Sekarang setiap jembatan penyeberangan akan dijaga petugas berpakaian preman disertai dengan petugas dinas terkait," kata Kapolrestro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto di Bekasi, Jumat (8/6/2018).

Menurut dia, peristiwa pelemparan batu yang terjadi di jembatan penyeberangan tol sekitar kawasan Cikunir, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi itu cukup membuat masyarakat resah, khususnya saat memasuki musim mudik Lebaran saat ini.

Baca juga artikel terkait PELEMPARAN BATU DI TOL JAKARTA-CIKAMPEK atau tulisan lainnya dari Felix Nathaniel

tirto.id - Hukum
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Alexander Haryanto