tirto.id - Longsor terjadi di daerah pegunungan Bukit Barisan di Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh, Minggu (17/1/2020). Akibat longsor, satu sekolah tertimpa material tanah dan menutupi jalan penghubung antar kecamtan di Gayo Lues.
Kepala BPBD Gayo Lues, Suhaidi mengatakan, longsor menimpa SDN Pepelah Kecamatan Pining.
“Tidak ada korban jiwa dalam musibah bencana alam ini, namun kondisi halaman sekolah rusak parah,” kata Suhaidi, melansir Antara.
Longsor terjadi akibat curah hujan tinggi, sehingga memicu pergeseran tanah yang menyebabkan bagian turap (dinding penahan tanah) di halaman sekolah rusak parah dan menimpa bangunan sekolah. Ia menambahkan, masih banyak ruangan di sekolah yang bisa dipakai untuk pembelajaran.
Sedangkan jalan yang longsor tepatnya berada di lintasan Blangkejeren Ibu Kota Kabupaten Gayo Lues-Aceh Tengah, tepatnya di kawasan Desa (Kampung) Badak, Dusun Kacang Minyak, Kecamatan Dabun Gelang, Gayo Lues.
Jalan tersebut tetutup material tanah longsor sepanjang 10 meter. Saat ini, warga dan aparat setempat mulai menyingkirkan material longsor dengan alat sederhana seperti cangkul dan sekop.
“Kami mengimbau masyarakat yang akan melintasi ruas jalan di Jalan lintas Blangkejeren-Pining Gayo Lues agar berhati-hati, karena masih rawan longsor,” imbuh Suhaidi.
- Berita Banjir-Longsor Manado: Jumah Korban, Daftar Daerah Terdampak
- Longsor Sumedang Jabar: Korban Meninggal Bertambah jadi 25 Orang
- Update Longsor di Sumedang: 28 Orang Tewas & 12 Masih Hilang
- Lima Orang Tewas akibat Banjir & Tanah Longsor di Tanah Laut Kalsel
- Jokowi Minta Risma Relokasi Warga dari Lokasi Longsor Sumedang
Editor: Zakki Amali
