Menuju konten utama

Satu Keluarga Tenggelam Saat Ingin Lebaran ke Rumah Orang Tuanya

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Satu Keluarga Tenggelam Saat Ingin Lebaran ke Rumah Orang Tuanya
(Ilustrasi) Tim dari Basarnas, BPBD, dan Polri melakukan pencarian terhadap korban yang hilang di sepanjang Sungai Kalimas, Wringinanom, Gresik, Jawa Timur, Kamis (13/4). ANTARA FOTO/Umarul Faruq

tirto.id - Sabtu (16/6/2018) merupakan hari nahas bagi satu keluarga asal Ketam Putih, Kecamatan Bengkalis, Riau. Bagaimana tidak, sampan yang ditumpangi satu keluarga ini tenggelam di tengah laut.

"Sampan yang kami gunakan masuk air di depan dan belakang, hingga akhirnya sampan terbalik," kata Ani, salah satu korban tenggelam.

Ani mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi saat ia bersama suami, Apik dan anaknya ingin menyeberang ke Dakal kepulauan Meranti guna berkunjung ke rumah orang tuanya.

Ani menceritakan, ia dan kelurganya sudah terbiasa menggunakan sampan tersebut apabila ingin ke seberang. "Hampir satu jam kami bertiga di tengah laut mengapung dekat sampan yang terbalik,” kata dia.

“Ada kapal feri lewat namun tidak melihat kami, dan akhirnya saat kapal Dumai Ekspres lewat, kami melambaikan baju, dan Alhamdulillah, mereka melihat kami lalu menolong kami," ungkapnya.

Setelah berhasil diselamatkan oleh awak di kapal feri Dumai Ekspres, Ani dan keluarganya minta diantarkan ke pelabuhan Ketam Putih.

Kendati peristiwa ini tidak menelan korban jika, namun kerugian yang diakibatkan dari insiden tenggelamnya kapal tersebut mencapai jutaan rupiah. Pasalnya, sampan tersebut dibiarkan saja oleh pemiliknya.

Saat korban tenggelam itu sampai di rumahnya, ratusan warga pun berdesakan melihat kondisi mereka dan ketiga korban itu juga dalam keadaan sehat.

Baca juga artikel terkait MUDIK LEBARAN 2018

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto