Menuju konten utama

Sandiaga Gandeng Qatar Airways Tingkatkan Pelancong Mancanegara

Menparekraf Sandiga Uno berharap kerja sama dengan Qatar Airways dapat meningkatkan jumlah penerbangan langsung serta kapasitas kursi penumpang.

Sandiaga Gandeng Qatar Airways Tingkatkan Pelancong Mancanegara
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengamati produksi tas koja Suku Badui di Kanekes, Lebak, Banten, Sabtu (15/10/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/YU

tirto.id - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) melakukan kerja sama promosi bersama (joint promotion) dengan Qatar Airways. Hal itu dilakukan dalam upaya mengembangkan pemasaran destinasi pariwisata Indonesia sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke tanah air.

"Kerja sama ini dalam upaya promosi bersama termasuk beberapa program lainnya seperti kolaboratif marketing, digital advertising, dan kerja sama lainnya yang pada akhirnya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dikutip dari Antara, Sabtu (4/2/2023).

Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan MoU antara Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Ni Made Ayu Marthini dengan Vice President Sales Qatar Airways Jared Lee di JW Marriott Hotel Yogyakarta, bersamaan dengan ajang Internasional 'Asean Tourism Forum'.

Sandiaga berharap kerja sama terjalin dalam jangka panjang dan bisa menjadi pintu bagi kerja sama strategis dengan pihak-pihak terkait lainnya, sehingga dapat bersama-sama memajukan pariwisata dan juga ekonomi kreatif di Indonesia. Sandi mengatakan, Qatar Airways sebagai salah satu maskapai internasional terbesar dunia memiliki peran sentral dalam distribusi wisatawan. Doha merupakan hub yang sangat sibuk yang menghubungkan berbagai kota di belahan dunia.

Sandi pun berharap kerja sama ini dapat meningkatkan jumlah penerbangan langsung serta kapasitas kursi penumpang. Sandi menilai dua hal itu merupakan faktor terpenting dalam upaya mencapai kunjungan wisman. Ditargetkan pada tahun ini mencapai 7,4 juta wisatawan.

"Doha ini adalah hub yang sangat sibuk untuk penerbangan dari Eropa, karenanya kita bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dari Eropa ke destinasi Indonesia melalui hub Doha. Juga India, karena India menjadi salah satu sasaran pasar yang sedang kita kembangkan dan beberapa inisiatif lainnya dalam mempromosikan destinasi-destinasi tanah air," kata Sandiaga.

Melalui kerja sama dengan Qatar Airways ini diharapkan dapat menambah jumlah penerbangan langsungnya ke Jakarta dan Bali serta destinasi lain tanah air.

"Inilah kerja sama yang ingin kita lebih tingkatkan, lebih pererat untuk kebangkitan dan percepatan pemulihan sektor pariwisata," kata Sandiaga.

Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Made Ayu Marthini mengatakan, kerja sama itu merupakan sebuah langkah strategis bagi Kemenparekraf. Khususnya untuk mempromosikan brand “Wonderful Indonesia” ke seluruh dunia sehingga dapat meningkatkan citra pariwisata Indonesia pasca pandemi COVID-19.

“Saat ini Kemenparekraf tengah gencar menjalin kerja sama dengan berbagi maskapai penerbangan baik nasional maupun internasional untuk memperlancar dan memperluas konektivitas ke destinasi utama dalam upaya mencapai target nasional 7,4 juta wisatawan mancanegara dan 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara," kata Made.

Baca juga artikel terkait SEKTOR PARIWISATA

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Antara
Editor: Intan Umbari Prihatin