Menuju konten utama

Resep Sayur Bayam untuk Sahur yang Mudah dan Praktis

Bayam merupakan menu yang baik untuk sahur karena mengandung banyak nutrisi baik bagi tubuh.

Resep Sayur Bayam untuk Sahur yang Mudah dan Praktis
Ilustrasi Bayam. foto/istockphoto

tirto.id - Menu sahur untuk buka puasa harus mengandung nutrisi yang cukup. Tujuannya, supaya bisa menjaga energi selama menjalani puasa.

Waktu menyiapkan menu sahur biasanya sangat singkat. Oleh sebab itu, perlu untuk menyiapkan makanan yang praktis. Sayur bayam merupakan salah satu menu sahur yang mudah dan praktis untuk disiapkan.

Bayam merupakan sayuran yang kaya akan zat besi. Jenis sayuran hijau ini mengandung banyak nutrisi yang penting untuk kesehatan rambut, kulit, hingga tulang.

Mengutip dari buku 260 Resep Jus Buah dan Sayur (2018), bayam kaya akan nutrisi yang baik bagi tubuh, seperti protein, karbohidrat, kalsium, vitamin A, vitamin C, niasin, thiamin, fosfor, riboflavin, natrium, kalium, dan magnesium.

Selain itu, bayam juga memiliki manfaat yang banyak bagi kesehatan. Seperti dikutip Medical News Today, manfaat bayam bagi kesehatan antara lain: dapat mengontrol kadar diabetes, mencegah kanker, mencegah asma, menurunkan tekanan darah, menjaga kesehatan tulang, menjaga kesehatan kulit, dan kesehatan rambut.

Terdapat dua jenis bayam yang biasa dikonsumsi, yakni bayam petik dan bayam cabut. Bayam petik berdaun lebar dan dapat tumbuh hingga 2 cm, biasanya daun muda bayam petik digunakan untuk lalapan, urap hingga digoreng dengan tepung.

Sedangkan, daun bayam cabut berukuran lebih kecil dan ditanam dalam kurun waktu 25 hari, jenis bayam ini lebih cocok dibuat sup seperti sayur bayam dan sayur bobor.

Resep Sayur Bayam yang Mudah dan Praktis

Mengutip dari buku Aneka Sayur Praktis dan Lezat untuk Sehari-hari (2011) serta buku Menu Sehat Alami untuk Batita & Balita (2010), berikut ini 2 resep membuat sayur bayam untuk 4 porsi, yang mudah dan praktis dipraktikkan ketika menyiapkan menu sahur :

1. Sayur Bayam Daging Cincang

Bahan-bahan:

  • 2 ikat (± 200 gr) daun bayam
  • 125 gr daging sapi cincang/giling
  • ½ sdt bubuk merica
  • 750 ml air
  • 7 butir bawang merah yang diiris tipis
  • 1 cm lengkuas yang dimemarkan
  • 2 cm temu kunci yang dimemarkan
  • 1 lembar daun salam
  • 1 batang wortel yang telah dikupas dan dipotong-potong
  • 1 buah wortel yang telah dikupas dan dipotong-potong
  • ½ buah tomat yang telah dipotong-potong
  • 1 ½ sdt garam
  • 1 ½ sdt gula pasir

Cara Membuat:

  • Petik-petik daun bayam dan pucuk batangnya yang masih muda, kemudian sisihkan. Campur daging cincang/giling dengan bubuk merica, aduk hingga merata. Bentuk daging menjadi bulat-bulat menyerupai kelereng, sisihkan.
  • Didihkan air bersama bawang merah, lengkuas, temu kunci, dan daun salam. Masukkan daging giling dan wortel yang telah dipersiapkan. Masak hingga daging dan wortel mulai matang.
  • Masukkan jagung manis dan daun bawang. Tambahkan tomat, garam, dan gula pasir. Aduk rata dan masak hingga semuanya matang. Angkat dan sajikan sayur bayam daging cincang.

2. Sayur Bayam Kuah Kaldu

Bahan-bahan:

  • 1 liter air
  • 250 gr ceker dan sayap ayam
  • 1 batang seledri yang telah dipotong-potong
  • 1 batang daun bawang
  • 1 sdt garam halus
  • 60 gr daging ayam yang dipotong dadu
  • 2 siung bawang merah yang telah diiris halus
  • 2 siung bawang putih
  • 50 gr wortel yang dipotong dadu
  • 50 gr jagung manis pipilan
  • 60 gr daun bayam
  • 1 batang daun bawang yang diiris halus

Cara membuat:

  • Buat kaldu ayam dengan memasak air bersama ceker dan sayap ayam, daun seledri, daun bawang, serta garam dengan api kecil hingga mendidih. Angkat, saring, dan sisihkan kaldunya.
  • Didihkan kembali kaldu ayam, dan masukkan potongan daging ayam, bawang merah, dan bawang putih. Masak hingga mendidih.
  • Masukkan wortel, jagung manis, daun bayam, dan daun bawang. Masak hingga semua bahan matang. Angkat dan sajikan Sayur Bayam Kuah Kaldu.

Baca juga artikel terkait RAMADHAN 2022 atau tulisan lainnya dari Yunita Dewi

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Yunita Dewi
Penulis: Yunita Dewi
Editor: Alexander Haryanto