Menuju konten utama

Rencana Netflix Produksi Emily in Paris Musim 2 & Bocoran Ceritanya

Netflix memastikan akan memproduksi serial Emily in Paris Musim 2. Kreator cerita serial ini memberi sedikit bocoran ide kisahnya.

Rencana Netflix Produksi Emily in Paris Musim 2 & Bocoran Ceritanya
EMILY IN PARIS. Cr. CAROLE BETHUEL/NETFLIX © 2020/rilis getcraft

tirto.id - Netflix akan memproduksi Emily in Paris Musim 2. Belum ada tanggal pasti terkait jadwal produksi ataupun rilis serial komedi-romantis ini. Pengumuman adanya Emily in Paris Musim 2 ini berselang dua bulan sejak musim pertama dirilis, seperti diwartakan oleh Variety.

Dalam mengumumkan berita ini, pihak produsen film mempublikasikan surat fiktif dari karakter di serial Emily in Paris. Tertulis bahwa atasan Emily di Paris, Sylvie Grateau, memberitahu Madeline Wheeler sebagai pimpinan kantor pusat di Amerika, bahwa Emily akan berada di Paris sedikit lebih lama.

Menurut Sylvie, meskipun Emily sering bertingkah di luar aturan, banyak klien memiliki hubungan dekat dengannya. Sylvie juga berharap bahwa Emily bisa belajar lebih banyak bahasa dan budaya Prancis.

Adanya kepastian produksi Emily in Paris Musim 2 mengikuti kesuksesan musim pertama serial ini. Menurut data Nielsen, dalam waktu sepekan setelah dirilis, serial garapan tiga sutradara, Andrew Fleming, Zoe R. Cassavetes, dan Peter Lauer, tersebut masuk di dalam daftar 10 tayangan online yang paling banyak ditonton.

Darren Star selaku kreator serial ini mengaku belum tahu pasti lanjutan cerita pada musim kedua. Menurutnya, cerita selanjutnya akan memiliki beberapa pilihan sulit yang mengejutkan bagi Emily.

"Banyak aspek budaya yang merongrong harapan Emily tentang bagaimana keadaan dan segala sesuatu seharusnya terlihat," kata Darren seperti dilansir dari Elle.

"Itu selalu tentang menantang pandangan dunia Amerika-nya. Kita pasti memiliki banyak jalan bercabang dan banyak tempat untuk dikunjungi."

Emily in Paris bercerita tentang Emily Cooper (Lily Collins), perempuan berusia dua puluhan yang tinggal di salah satu kota besar di Amerika. Dia bekerja di sebuah agen pemasaran. Emily berada di bawah arahan bosnya, Madeline (Kate Walsh).

Guna mengembangkan bisnis, perusahaan tempat Emily bekerja membeli sebuah firma pemasaran yang berbasis di Kota Paris. Firma itu terkenal dengan barang bermerek mewah.

Untuk bisa memantau dan menerapkan kultur perusahaan, Madeline seharusnya pindah ke Prancis. Sayangnya, Madeline baru mengetahui dia hamil. Alhasil, Madeline mengirim Emily ke Paris.

Penugasan ini semula membuat Emily bahagia, walaupun harus berpisah dengan pacarnya. Namun masalah muncul saat Emily mulai masuk kantor barunya di Paris.

Banyak karyawan yang meremehkannya. Belum lagi, ada kendala bahasa yang berbeda. Banyak pegawai yang tidak bisa menggunakan bahasa Inggris.

Pemimpin lama perusahaan itu juga ingin membuat Emily tidak betah. Dalam kesehariannya, Emily dikucilkan, termasuk tidak ada yang menemaninya makan siang. Emily harus mengahadapi semua itu dan belajar menyesuaikan diri.

Pada akhir musim pertama, Emily bisa menghadapi masalahnya satu per satu. Keberhasilan Emily dalam mendapatkan klien penting juga mengubah pendangan rekan kerja kepadanya, termasuk si pimpinan yang galak.

Emily sempat menjalin hubungan asmara dengan Gabriel. Urusan itu menjadi rumit karena Gabriel merupakan pacar sahabat dekat Emily.

Di akhir cerita, Gabriel berencana pulang ke negara asalnya di Normandia. Gabriel ingin membuka restoran miliknya sendiri. Rencana kepergian Gabriel membuat Emily berani menyatakan cinta dan sekaligus bercinta dalam satu malam dengan pujaan hatinya itu.

Ternyata, esok paginya Gabriel tidak jadi kembali ke Normandia. Ada orang yang mempercayakan pengelolaan restoran kepada Gabriel. Meski senang batal berpisah dengan Gabriel, masalah akan datang apabila sahabat Emily tahu hubungan mereka.

Baca juga artikel terkait atau tulisan lainnya dari Sirojul Khafid

Kontributor: Sirojul Khafid
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Addi M Idhom