Indeks Quick Count Pilkada Dki Jakarta 2017

Fokus utama Anies adalah mengembalikan keadilan Jakarta. Baginya, perjuangan masih panjang.

Ahok-Djarot memberi selamat ke Anies-Sandiaga atas keunggulan rival mereka itu di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 versi hitung cepat sejumlah lembaga survei.

Di TPS Anies mencoblos, Anies-Sandiaga mendapatkan 396 suara, sementara pasangan Ahok-Djarot mendapatkan 195 suara, dan terdapat 5 suara tidak sah.

Dari total daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 751 pemilih, yang menggunakan hak suara sebanyak 551 pemilih, atau tingkat partisipasi pemilih 73,36 persen.

Sandiaga Uno kalah lagi di TPS tempat dia memilih. Isu DP rumah 0 persen yang ia tawarkan di kompleks super elite itu belum mendapatkan simpati warga di sana.

Pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) menang telak dari pasangan Anies-Sandiaga di TPS 24 Pondok Indah, tempat Ahmad Dhani mencoblos.

Anies Baswedan menyatakan pasangan Ahok-Djarot adalam sahabatnya dalam berdemokrasi dan adu gagasan. Dia menyatakan hal ini setelah sejumlah lembaga survei mengunggulkan perolehan suaranya di hitung cepat.

Ahok-Djarot unggul di TPS 04, Jalan Tanah Abang Timur, Gambir, Jakarta Pusat, tempat Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mencoblos.

Anies-Sandiaga Uno ‎menang di 7 TPS Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. TPS ini melingkupi wilayah Masjid Darussalam yang menolak jenazah pendukung Ahok.

Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat unggul di TPS 6, Kelurahan Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang berdekatan dengan kediaman Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Prabowo juga menyampaikan rasa terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berperan dalam kemenangan Anies-Sandiaga.

Selisih hasil hitung cepat beberapa lembaga survei menunjukkan selisih di atas 15 persen.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan Provinsi DKI Jakarta mempunyai gubernur dan wakil gubernur baru berdasarkan hasil hitung cepat.

Hasil akhir dari penghitungan suara Pilkada DKI Jakarta putaran kedua secara resmi dikeluarkan KPU. Namun, hasil hitung cepat bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Pasangan Ahok-Djarot menang dengan 210 suara atas pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno yang mengumpulkan 104 suara di luar lima suara tidak sah.

Pantauan Tirto hasil penghitungan di TPS 33, Anies-Sandi unggul dengan 541 suara, diikuti dengan paslon nomor urut dua Ahok-Djarot dengan 53 suara. Sedangkan di TPS 34, Anies-Sandi unggul dengan perolehan 553 suara, disusul Ahok-Djarot 44 suara. Sementara 5 suara tidak sah.

Pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menang di TPS 02, 03, 04, Kelurahan Kwitang.

Para petinggi Tim Pemenangan Ahok-Djarot belum memberikan tanggapan mengenai hasil Exit Poll dan hitung cepat sejumlah lembaga survei yang menggunggulkan Anies-Sandiaga.

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Anies Baswedan-Sandiaga Uno untuk sementara mengungguli pesaingnya, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dalam sejumlah hasil hitung cepat putaran kedua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.

Ahok-Djarot memenangkan perhitungan suara di tempat Wapres JK memilih. Selama dua putaran Pilkada DKI Jakarta, pasangan ini selalu menang di TPS tersebut.