Indeks Peradaban Islam

Setelah berkuasa dan berjaya pada periode 661-750 M, Daulah Umayyah mengalami kemunduran. Berikut penyebab kemunduran dinasti itu dan dampaknya.

Apa saja faktor eksternal dan internal penyebab kemunduran peradaban Islam? Berikut ini faktor-faktor kemunduran peradaban Islam.

Salah satu ulama penulis kitab gramatika dan morfologi bahasa Arab yang karyanya dipelajari secara luas di dunia Islam, termasuk Indonesia.

Dibangun sekitar 2.500 tahun lalu, kota tua Sana'a ditetapkan UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Sayang, konflik dan perubahan iklim menggerogotinya.

Apakah resep yang sama bisa dipakai untuk mengejar ketertinggalan negara-negara mayoritas muslim di era kekinian?

Ketika para ulama menjaga jarak dengan kekuasaan, dunia Islam mencapai zaman keemasannya. Pudar kala ambisi militer dan relasi ulama-penguasa menguat. 

Ibn Khaldun merintis ilmu sosial modern lima abad sebelum Bapak Sosiologi Aguste Comte.

Dalil "kembali kepada al-Qur’an dan Sunnah" perlu diletakkan dalam konteks menjawab tantangan zaman.

Kelompok sufi Shadhiliyya dari Yaman dianggap yang berjasa mengenalkan budidaya kopi.

Dari Babilonia hingga Pilgub DKI, angka "nol" telah melampaui berbagai zaman dan peradaban.

Hubungan Barcelona dengan dunia Islam terjadi lebih dari satu milenium, meski diawali dengan tak enak: penaklukkan.

Al-Tusi berhasil meyakinkan Hulagu Khan (pemimpin pasukan Mongol) untuk membangun Observatorium Maragha yang membuatnya menyusun tabel astronomi yang lebih tepat.

Jauh sebelum GPS dikenal, manusia menentukan arah dan lokasi dengan astrolab. Mariam Al-Ijliya tercatat sebagai salah satu pembuatnya.

Ibnu Sina, yang pada masanya dianggap tidak bertuhan, karyanya menjadi standar pedoman ilmu medis di Barat.

Pada abad pertengahan, di Timur Tengah terdapat satu persaudaraan rahasia yang beranggotakan ilmuwan dan pemikir: Ikhwan al-Shafa.

Pada abad ke-9, peradaban Islam sudah memelopori sistem rumah sakit modern di bawah pimpinan Sultan Ahmad ibn Tulun, Gubernur Mesir. 

Peradaban tak hanya dibangun oleh ilmu pengetahuan dan pemikiran, tetapi juga seni dan gaya hidup. Seorang pria dari peradaban Islam membawa gaya untuk Eropa. Namanya Ziryab alias Abu l-Hasan alias Ali Ibn Nafi.