Jatuh cinta, pada siapa pun dalam kondisi apapun, selalu datang dengan konsekuensi. Intinya, jangan pernah abaikan komunikasi dan kejujuran pada pasangan.
Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) menilai skandal informasi prestasi akademis Dwi Hartanto, yang ternyata abal-abal, merupakan contoh masih buruknya integritas di lingkungan akademis Indonesia.
Jepang adalah salah satu negara yang dipuji memiliki budaya jujur yang tinggi. Barang-barang yang hilang atau tertinggal di tempat umum akan dikembalikan kepada pemiliknya. Semua itu sudah diajarkan sejak dini di sekolah-sekolah Jepang.
Para peneliti menemukan fakta bahwa orang yang suka mengumpat memiliki tingkat kejujuran yang tinggi. Karenanya, mereka pun memiliki integritas yang tinggi di masyarakat.