Indeks Hindia Belanda

"Sukarno menggemari karya Dezentje sebagaimana ia menggemari patung perempuan yang bertubuh harmonis, berwajah siap pasrah..."

Angin politik yang melemahkan Kerajaan Mataram dan memperkuat VOC mengangkat harkat Bupati Cianjur sehingga diperhitungkan dalam dunia politik Priangan.

Pembangunan jalur "kereta cepat" memangkas waktu tempuh Batavia-Surabaya dari dua hari menjadi hanya 13 jam.

Bagian depan Rumah Pemotongan Hewan Andir di Kota Bandung terancam tergusur oleh proyek pembangunan Jalan Layang Ciroyom.

Imhoff Tank menjadi proyek percontohan bagi pengolah limbah serupa yang rencananya akan dibangun di kota-kota lain di Hindia Belanda.

Warga Italia menjadi salah satu pelopor penjualan es krim di Hindia Belanda. Usai kemerdekaan Indonesia, dia pulang ke negeri asalnya.

Setelah angkat kaki dari Indonesia, Belanda kembali menjadi negara kecil di Laut Utara dengan beberapa wilayah yang tidak signifikan di Amerika.

Revolusi Prancis merembet ke sejumlah negara Eropa yang akhirnya meruntuhkan kongsi dagang korup dan melahirkan nasionalisme di kalangan kaum terjajah.

Agar negeri jajahannya tak dijamah Jerman, Wilhelmina memerintahkan penguasa Hindia Belanda untuk memutus hubungan dengan Den Haag dan London.

Setelah merebutnya dari Kesultanan Bima, Belanda menggembar-gemborkan semangat melindungi komodo yang sejatinya hanya bualan.

Pada tahun 1918, Belanda mulai merintis bisnis penerbangan yang menghubungkan Amsterdam dan Batavia, serta mendirikan anak perusahaan di Hindia Belanda.

Sebelum mengembangkan pertanian, Belanda sangat bias perkotaan. Mereka menganggap perdagangan sebagai satu-satunya sokoguru ekonomi.

Jean Abraham Chretien Oudemans membuat peta terperinci Hindia Belanda untuk memudahkan para pelaut Belanda mencapai Nusantara.

Indonesia, kala masih bernama Hindia Belanda, pernah mengikuti Piala Dunia dengan cara yang cukup unik. Hasilnya? Mengecewakan.

Mayoritas jalur kereta api di Indonesia adalah peninggalan masa kolonial. Kiwari, pemerintah mulai menargetkan pembangunan jalur kereta api di luar Jawa.

Dirk van Hinloopen Labberton, salah satu tokoh gerakan Teosofi di Hindia Belanda, menjadi pengaping bagi para pemula gerakan nasionalisme Indonesia.

Pada awal abad ke-20, ibu kota Hindia Belanda hendak dipindahkan ke Bandung karena Batavia dinilai buruk secara kesehatan dan militer.

Di akhir pemerintahan kolonial Hindia Belanda, persoalan permukiman rakyat ternyata masih jauh dari terselesaikan.

Sejak akhir abad 19, kota-kota Hindia Belanda tumbuh digenjot oleh liberalisasi ekonomi mengundang kedatangan banyak manusia.

Untuk menggarap kebun di Deli, perusahaan Hindia Belanda mendatangkan tenaga kerja dari Tiongkok.