Banjir terjadi akibat luapan Sungai Bangawan Solo yang kehilangan kemampuan untuk menampung debit air akibat hujan di wilayah hulu di Waduk Gajahmungkur.
Warga menyebut luapan air sempat naik lagi pada Jum'at (17/2/2023) pagi, dan akhirnya mulai surut jelang ibadah Jumatan.
Pimpinan DPRD Solo minta pemerintah kota terus memaksimalkan fungsi BPBD dalam mengevakuasi warga terdampak banjir di Solo saat ini.
Banjir di Kota Solo, Jawa Tengah, terjadi akibat curah hujan tinggi dan luapan air Sungai Bengawan Solo.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka belum bisa menyebutkan jumlah warga yang mengungsi dan wilayah yang terdampak banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Surakarta, Nico Agus Putranto mengatakan sebagian warga terdampak banjir sudah berada di pengungsian pada Kamis malam.
Banjir Bengawan Solo merendam 58 desa di Kabupaten Bojonegoro dan menyebabkan seribuan warga mengungsi. Meski begitu, banyak warga yang pemukimannya terendam air banjir Bengawan Solo belum bersedia pindah dari rumahnya.