Profil Kampus

Profil UIN Sunan Gunung Djati Bandung: Sejarah dan Lokasi Kampus

Profil UIN Sunan Gunung Djati Bandung dari sejarah, lokasi, dan daftar fakultas.

Penulis: Balqis Fallahnda

Terbit 24 Jan 2023 12:30 WIB,

Waktu baca ±5 menit

Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. FOTO/uinsgd.ac.id

tirto.id - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati adalah salah satu perguruan tinggi yang berada di Kota Bandung.

Pada awal berdiri tahun 1968, universitas ini bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Gunung Djati.

UIN Sunan Gunung Djati merupakan salah satu perguruan tinggi unggulan di Kota Bandung.

Berdasarkan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), universitas ini meraih akreditasi A, bintang lima.

Perguruan tinggi ini terdiri dari sepuluh fakultas yang menawarkan beragam jurusan atau program studi.

UIN Sunan Gunung Djati menyediakan pendidikan tinggi dalam berbagai jenjang mulai dari diploma tiga (D3), sarjana (S1), profesi, magister (S2), hingga doktoral (S3).

Lokasi UIN Sunan Gunung Djati

Kampus UIN Sunan Gunung Djati tersebar di tiga lokasi, berikut alamatnya.

Kampus 1: Jalan A.H Nasution No. 105, Cipadung, Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat 40614.
Kampus 2: Jalan Cimencrang, Panyileukan, Cimencrang, Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat 40292
Kampus 3: Jalan Cileunyi Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40292.

Sejarah UIN Sunan Gunung Djati

Cikal bakal UIN Sunan Gunung Djati adalah didirikannya IAIN Gunung Djati pada 8 April 1968 M bertepatan dengan 10 Muharram 1388 H berdasarkan keputusan Menteri Agama RI Nomor 56 tahun 1968.

Pada awal berdiri, perguruan tinggi ini hanya terdiri dari empat fakultas, yaitu Fakultas Syariah, Fakultas Tarbiyah, Fakultas Ushuluddin di Bandung, dan Fakultas Tarbiyah di Garut.

Kemudian pada tahun 1976 dalam rangka rayonisasi Fakultas Tarbiyah Cirebon yang semula berafiliasi ke IAIN Syarief Hidayatullah, menginduk ke IAIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Selanjutnya, pada tahun1993 dibuka dua fakultas baru yaitu Fakultas Dakwah dan Fakultas Adab.

IAIN Sunan Gunung Djati terus berkembang, hingga empat tahun kemudian atau tepatnya pada 1997, dibuka program pascasarjana.

Lalu, pada tahun yang sama, Fakultas Tarbiyah Cirebon yang semula menjadi cabang Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Gunung Djati Bandung meningkat statusnya menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Cirebon.

Tak hanya itu, Fakultas Syariah Serang yang semula merupakan cabang Fakultas Syariah IAIN Sunan Gunung Djati Bandung statusnya menjadi STAIN Serang.

Perubahan status tersebut berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 1997 tanggal 21 Maret 1997.

Hingga pada tahun 2005, IAIN Sunan Gunung Djati resmi berubah statusnya menjadi UIN Sunan Gunung Djati berdasarkan Peraturan Presiden RI No. 57 Tahun 2005, tanggal 10 Oktober 2005, bertepatan dengan tanggal 6 Ramadhan 1426 H, demikian dilansir laman resmi UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Daftar Fakultas dan Jurusan UIN Sunan Gunung Djati Bandung

UIN Sunan Gunung Djati Bandung saat ini memiliki sepuluh fakultas yang membawahi sejumlah jurusan atau program studi. Pendidikan tinggi di UIN Sunan Gunung Djati Bandung terbagi menjadi jenjang diploma (D3), sarjana (S1), profoesi, magister (S2), hingga doktoral (S3), berikut daftaranya.

1. Fakultas Ushuluddin

Sarjana (S1)