Menuju konten utama

Preview When The Devil Calls Your Name EP 12: Jiwa Ha Rip Diambil?

Sinopsis When The Devil Calls Your Name episode 12 yang tayang Kamis (5/9/2019) pukul 09.30 p.m KST, atau pukul 19.30 WIB. 

Preview When The Devil Calls Your Name EP 12: Jiwa Ha Rip Diambil?
Seol Lee, Kyung-ho Jung, Sung-woong Park, and Lee El in Agmaga Neoui Ileum-eul Buleul Ttae (2019).foto/imdb

tirto.id - Drama Korea berjudul When The Devil Calls Your Name di tvN memasuki episode 12 dan tayang Kamis (5/9/2019) pukul 09.30 p.m KST, atau pukul 19.30 WIB.

Dalam episode yang tayang kemarin, Ha Rip merasa putus asa, sebab ia bingung jalan mana yang akan ia pilih. Apakah Ha Rip harus menjual jiwa Kim Yi Kyung kepadaa Mo Tae Kang, atau ia akan membiarkan anaknya, Ruka meninggal.

Di sisi lain, Goo Soo Rae yang merupakan seorang utusan Dewa akhirnya berusaha untuk menyelamatkan Ruka dari kematian. Hal tersebut Soo Rae lakukan untuk membujuk anaknya, iblis Ryu berhenti mempermainkan kehidupan manusia.

Di sisi lain, Ha Rip akhirnya mengetahui bahwa Tae Kang memiliki seorang ayah, dan dialah yang telah menyelamatkan Ruka. Karena hal tersebut, Ha Rip jadi berpikir, mengapa ia harus menuruti keinginan Tae Kang, jika ternyata ada orang lain yang bisa menyelamatkan anaknya.

Tae Kang mengatakan bahwa Dewa tidak bisa mengubah takdir dengan mudah, tetapi, jika melalui dirinya, manusia bisa mengubah nasib sepanjang hidup mereka. Jika Ha Rip bisa membawakan kontrak Yi Kyung, maka permintaan kontrak Ha Rip akan diperpanjang dan jiwanya akan dibebaskan. Karena hal tersebut, Ha Rip kembali merasa dilema.

Kang Ha yang tinggal bersama Ha Rip mulai menemukan siapa dirinya yang sebenarnya. Selama ini, Kang Ha tinggal di rumah Ha Rip karena ia mengalami lupa ingatan. Kang Ha sendiri menolak untuk mencari tahu siapa sebenarnya dirinya.

Hingga Kang Ha bertemu dengan seseorang yang mengenalnya dan memanggilnya dengan sebutan hakim. Saat diselidiki, Kang Ha memang terdaftar sebagai hakim bernama Jung In Seok.

Kakak laki-laki Yi Kyung, Kim Kyung Soo mengakui kepada Ha Rip bahwa sebenarnya, dirinyalah yang telah memukul ayahnya dengan sebuah benda tumpul hingga ia mengalami lumpuh. Karena saat itu Kyung Soo adalah satu-satunya harapan keluarga, akhirnya Yi Kyung menyerahkan diri ke polisi untuk menggantikan Kyung Soo.

Ha Rip diancam oleh Lee Choong Ryeol dengan menggunakan foto-foto dirinya dan Yi Kyung saat mereka sedang berpelukan. Choong Ryeol meminta Ha Rip memberitahunya di mana keberadaan Seo Dong Cheon sekarang.

Ha Rip tahu, jika foto itu tersebar, maka karier yang baru dibangun oleh Yi Kyung akan hancur. Tetapi, Ha Rip juga tidak bisa menunjukkan di mana keberadaan Dong Cheon saat ini kepada Choong Ryeol.

Entah apa yang direncanakan Ha Rip, tetapi kali ini ia meminta Ji Seo Young untuk merilis siaran pers tentang Kyung Soo yang mengakui bahwa ia lah yang telah memukul ayahnya 10 tahun lalu hingga lumpuh, dan bukannya Yi Kyung.

Jiwa Ha Rip Diambil?

Dalam preview untuk episode selanjutnya, entah apa yang terjadi kepada Ha Rip, tetapi tiba-tiba wajahnya menua seperti wajah milik Seo Dong Cheon. Hal tersebut tentu membuat Ha Rip bertanya-tanya, apakah kontraknya telah benar-benar habis.

Di sisi lain, Ruka yang yang melihat wajah Dong Cheon tersebut merasa bahwa ia telah melihat ayahnya.

Jika kontraknya benar-benar habis karena Ha Rip menolak untuk menjual jiwa Yi Kyung kepada Mo Tae Kang, sepertinya Tae Kang telah memutuskan untuk mengambil jiwa Ha Rip dari tubuhnya.

Selain itu, saat ini media mulai mencari tahu tentang Kyung Soo dan mencoba menanyainya tentang kejadian 10 tahun lalu saat ia memukul ayahnya sendiri. Tentu saja hal tersebut membuat Yi Kyung khawatir.

Menurut Nielsen Korea, When The Devil Calls Your Name episode 11 yang tayang kemarin berhasil memperoleh rating rata-rata sebesar 1,8 persen dan 2,3 persen untuk wilayah metropolitan Seoul.

Jika tidak ada perubahan jadwal, maka When The Devil Calls Your Name episode 12 akan tayang malam ini di tvN pukul 09.30 p.m KST, atau pukul 19.30 WIB.

Baca juga artikel terkait DRAMA KOREA atau tulisan lainnya dari Maria Ulfa

tirto.id - Film
Kontributor: Maria Ulfa
Penulis: Maria Ulfa
Editor: Yulaika Ramadhani