tirto.id - Dalam pertandingan Chelsea vs Arsenal di final Liga Eropa 2018/2019 pada Kamis (29/5/2019) pukul 02.00 WIB, kedua tim London tersebut diprediksi bakal menurunkan susunan pemain terbaik. Chelsea bakal mengandalkan sang pemain kunci Eden Hazard, sedangkan Arsenal memiliki duet Alexandre Lacazette-Pierre Emerick Aubameyang.
Menjelang laga, Chelsea sudah dipastikan tidak bisa memasang Antonio Rudiger, Ruben Loftus-Cheek, dan Callum Hudson-Odoi dalam skuat. Selain itu, tanda tanya besar menyelimuti nasib N'Golo Kante tentang masalah di lututnya. Pelatih Maurizio Sarri mesti memutar otak untuk memasang pemain yang cocok untuk formasi ideal 4-3-3 miliknya.
Selain itu dalam sesi latihan pada Selasa (28/5/2019), ketegangan dirasakan oleh skuat The Blues, ketika Gonzalo Higuain dan David Luiz tampak bertengkar, disusul dengan aksi Sarri meninggalkan lapangan sambil menendang topinya.
Untuk hal ini, Chelsea mengeluarkan klarifikasi, "Frustrasi yang ditampilkan Maurizio saat akhir latihan tidak berkaitan dengan pemainnya, tetapi karena tidak dapat memraktikkan set-play dalam 15 menit terakhir sesi, karena sesi itu terbuka dan dapat diliput media."
Tanpa Kante, Chelsea bakal mengandalkan Ross Barkley. The Blues juga bakal bersetia dengan dua gelandang tengah yang berbeda fungsi, Mateo Kovacic dan Jorginho. Namun, kunci utama mereka tetaplah Eden Hazard, yang mencetak 19 gol dan 16 assist dari 51 pertandingan musim ini.
"Hazard adalah pemain kilat, dan bisa memutuskan dengan kilat pula. Inilah yang harus kami hindari. Chelsea berpeluang juara karena dia. Kemampuan Hazard hanya bisa saya lihat pada (Lionel) Messi, Cristiano (Ronaldo), Neymar, atau (Mohamed) Salah," kata pelatih Arsenal, Unai Emery dikutip El Mundo.
Sementara itu, Arsenal tidak akan mungkin bergerak tanpa kedua penyerang mereka, Pierre Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette. Duet ini sudah mencetak 50 gol musim ini. Auba mengemas 31 di antaranya, dan Lacazette membukukan 19 sisanya.
Kekurangan duet Auba-Lacazette adalah gelar. Dengan pengalamannya yang panjang, Aubameyang baru bisa mencicipi Coupe de la Ligue dan DFB Pokal. Sang rekan duet bahkan hanya memiliki Coupe de France tujuh tahun lalu.
Amy Lawrence dari Guardian menyebut, kedua pemain ini bisa mengisi satu sama lain, "Karakteristik mereka yang berbeda (justru) saling melengkapi. Lacazette diakui terkait kerja kerasnya, kemampuannya untuk mengejar kembali (bola), merepotkan pemain belakang, dan memulai serangan. Aubameyang lebih seperti pemain kilat, yang bisa melayang, sebelum tiba-tiba mencetak gol."
Chelsea terakhir kali meraih gelar di Eropa pada 2012/2013, juga di Liga Eropa. Sementara itu, Arsenal lebih lama lagi, yaitu Piala Winners 1993/1994. Kini, tinggal menunggu kepiawaian Hazard atau ketajaman duo Auba-Lacazette yang bersinar di Baku, Azerbaijan.
Perkiraan Susunan Pemain
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, Andreas Christensen, David Luiz, Marcos Alonso; Mateo Kovacic, Jorginho, Ross Barkley; Willian, Olivier Giroud, Eden Hazard
Arsenal (3-4-1-2): Petr Cech; Sokratis Papastathopoulos, Laurent Koscielny, Nacho Monreal; Ainsley Maitland-Niles, Granit Xhaka, Lucas Torreira, Sead Kolasinac; Mesut Ozil; Pierre Emerick Aubameyang, Alexandre Lacazette
Editor: Fitra Firdaus
