Menuju konten utama

Polri Bantah Seluruh Data Anggotanya Dibobol dan Dijual Rp28,5 Juta

Polri membantah pembobolan terhadap data seluruh anggota Polri bahkan dijual hingga Rp28,5 juta di pasar gelap oleh hacker.

Polri Bantah Seluruh Data Anggotanya Dibobol dan Dijual Rp28,5 Juta
Ilustrasi Hacker. FOTO/iStockphoto.

tirto.id - Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Awi Setiyono membantah pembobolan terhadap data seluruh anggota Polri bahkan dijual hingga Rp28,5 juta di pasar gelap oleh hacker.

Ia menjelaskan tangkapan layar ihwal pembobolan Sistem Informasi Personel Polri (SIPP) yang tersebar di media sosial berbeda dengan sistem terkini.

"Hal tersebut merupakan hoaks yang tidak terbukti. Polri sudah memastikan tidak ada pembobolan data SIPP karena variabel tangkapan layar yang beredar, tidak sama dengan SIPP yang digunakan SSDM Polri saat ini," ucap Awi di Mabes Polri, Selasa (16/6/2020).

Saat ini Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri masih mengusut perkara tersebut. Sebelumnya, pada Senin 15 Juni beredar informasi di akun Twitter yakni seseorang mengklaim berhasil membobol data seluruh anggota Polri. Kabar ini diunggah oleh @secgron.