Menuju konten utama

Polda Maluku Berangkatkan 200 Personel Brimob ke DKI usai Pemilu

200 personel Brimob Polda Maluku dikerahkan ke ibu kota dalam rangka pengamanan usai pencoblosan di Pemilu 2019.

Polda Maluku Berangkatkan 200 Personel Brimob ke DKI usai Pemilu
Anggota Polisi mengikuti gelar pasukan pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di area Bogor Nirwana Residence, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (10/4/2019). ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/hp.

tirto.id - 200 personel Brimob Polda Maluku dikerahkan ke ibu kota dalam rangka pengamanan usai pencoblosan di Pemilu 2019. Saat ini tahapan pemilu masuk dalam fase penghitungan suara.

“Pagi ini kami berangkatkan 200 personel atau setara dengan dua Satuan Setingkat Kompi (SSK) ke Jakarta untuk penebalan pasukan,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhammad Roem Ohoirat, ketika dihubungi Tirto, Senin (22/4/2019).

Ia mengatakan, pengiriman pasukan jajaran Polda Maluku tidak hanya kali ini saja, delapan bulan lalu pun pernah dilakukan.

“Sebelum pemilu juga pernah pengiriman pasukan,” sambung dia.

Namun, kata Roem, ia belum mengetahui secara pasti hingga kapan para prajurit tersebut disiagakan di Jakarta. Menurutnya, kondisi di Maluku pada saat hari pencoblosan hingga kini relatif aman.

Sebagai dukungan menjaga situasi kondusif di Maluku, Roem berujar, pagi ini telah berlangsung deklarasi para tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat setempat untuk memastikan kedamaian pascapemilu di daerah itu.

“Para tokoh sepakat untuk menjaga kedamaian dan menunggu hasil resmi penghitungan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU),” jelas Roem.

Pihak kepolisian, lanjutnya, mendukung dan berterima kasih dengan adanya kegiatan tersebut.

“Karena masyarakat berkeinginan begitu, kami justru berterima kasih. Karena situasi keamanan bukan hanya tanggung jawab polisi, tapi juga semua komponen masyarakat,” tukas Roem.

Berdasarkan https://pemilu2019.kpu.go.id/#/ppwp/hitung-suara/ per pukul 10.30 WIB hari ini, perolehan suara Pilpres 2019 ialah sebagai berikut:

Jokowi-Ma’ruf Amin mendapatkan 54,86 persen dengan perolehan 12.458.080 suara. Sedangkan Prabowo-Sandiaga memiliki 10.250.750 suara atau setara dengan 45,14 persen. Perolehan suara itu didapatkan melalui 119.478 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 813.350 TPS di Indonesia.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2019 atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Hukum
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno