Menuju konten utama

PNS Lebih ke Prabowo, BPN: Mereka Cerdas dan Tak Bisa Dibohongi

Menurut BPN, masuk akal kalau ASN dan perangkat desa lebih memilih Prabowo-Sandi daripada memilih Jokowi-Maruf.

PNS Lebih ke Prabowo, BPN: Mereka Cerdas dan Tak Bisa Dibohongi
Capres nomor urut 01 Joko Widodo (kanan) bersalaman dengan capres no urut 02 Prabowo Subianto sebelum mengikuti Debat Pertama Capres & Cawapres 2019, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019). ANTARA FOTO/Setneg-Agus Suparto/foc.

tirto.id - Anggota Divisi Hukum dan Advokasi BPN Prabowo-Sandiaga, Ferdinand Hutahaean, merespons survei Charta Politica yang hasilnya menyebutkan pemilih dari PNS dan pegawai desa lebih condong ke Prabowo-Sandiaga.

Ferdinand menilai, hal tersebut menjadi fenomena yang wajar karena para PNS dan pegawai desa merupakan orang-orang cerdas dan tak bisa dibohongi.

"PNS dan perangkat desa itu orang-orang cerdas yang tidak bisa dibohongi dan dibodohi dengan narasi-narasi manipulatif atau hiperbolik," kata Ferdinand saat dihubungi wartawan Tirto, Jumat (8/2/2019) sore.

Menurut Ferdinand, PNS/ASN dan pegawai desa sudah lebih paham dan mengerti pihak mana yang benar-benar akan membela nasib mereka dan mana yang hanya sekadar janji tanpa dipenuhi.

"Maka itu sangat masuk akal kalau ASN dan perangkat desa lebih memilih Prabowo-Sandi daripada memilih Jokowi-Maruf. Mereka juga sudah merasakan kehidupan di bawah pemerintahan Jokowi jadi sudah bisa menyimpulkan dengan baik," katanya.

Survei Charta Politica menunjukkan bahwa pemilih dari kalangan PNS dan pegawai desa lebih banyak mendukung Prabowo-Sandi dengan angka 44,4 persen, sementara pendukung Jokowi-Ma'ruf hanya 40,4 persen.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Haris Prabowo

tirto.id - Politik
Reporter: Haris Prabowo
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Alexander Haryanto