Menuju konten utama

Pilgub Kalbar: Karolin, Sutarmidji dan Milton Komentar Soal Hasil

Tanggapan Karolin, Milton dan Sutarmidji di Pillgub Kalbar 2018.

Pilgub Kalbar: Karolin, Sutarmidji dan Milton Komentar Soal Hasil
Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, Milton Crosby (kiri) - Boyman Harun (kedua kiri), Karolin Margret Natasa (ketiga kiri) - Suryadman Gidot (ketiga kanan) dan Sutarmidji (kedua kanan) - Ria Norsan (kanan) mengikuti Debat Publik kedua Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat di Pontianak, Sabtu (5/5) malam. ANTARA FOTO/Niky Vidualis

tirto.id - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) yang digelar serentak, Rabu, 27 Juni 2018 diikuti oleh tiga pasang calon.

1. Milton Crosby dan H Boyman Harun (PAN dan Gerindra)

2. Karolin Margret Natasa dan Suryadarman Gidot (PKPI, Demokrat dan PDIP)

3. Sutarmidji dan Ria Norsan (PKB, Hanura, PKS, Nasdem dan Golkar)

Usai menyalurkan hak pilihnya di TPS O2, Desa Hilir Tengah, Kabupaten Landak, calon gubernur nomor urut dua Karolin Margret mengaku optimistis akan terpilih menjadi pemimpin di Kalbar.

"Jika ditanya optimistis atau tidak, sudah pasti saya optimistis menang, karena saya yakin bersama rakyat saya mampu membangun Kalimantan Barat hebat lima tahun ke depan," kata Bupati Landak ini di Ngabang, Rabu (27/6).

Putri dari mantan Gubernur Kalbar, Cornelis ini berharap, Pilkada serentak yang sedang berlangsung ini dapat memberikan pelajaran demokrasi untuk masyarakat.

"Ini pesta rakyat maka saya berharap rakyat dapat menyalurkan hak suaranya sesuai dengan hati nurani dan jadikan pesta demokrasi ini sebagai pembelajaran politik di tengah-tengah masyarakat Kalimantan Barat yang penuh dengan keberagaman," ungkap dia.

Senada dengan Karolin, di tempat terpisah, wakilnya Suryadarman Gidot berpendapat, meskipun berbeda pilihan, masyarakat Kalbar harus tetap bersatu untuk membangun daerah. Hal itu disampaikannya usai mencoblos di TPS 06, Kelurahan Sebalo, Kecamatan Bengkayang.

"Ini pesta demokrasi, mari kita jaga keamanan dan kondusifitas di Kalimantan Barat. Kita boleh berbeda warna partai, kita boleh berbeda suku, berbeda agama, tapi kita tetap bersatu untuk Kalimantan Barat," kata Gidot.

Sementara calon gubernur nomor urut tiga Sutarmidji juga merasa yakin bahwa dirinya dan Ria Norsan akan menang di Pilgub Kalbar.

"Insyaallah kami menang, dan saya tidak ada target khusus menang berapa persen, yang penting menang," kata Sutarmidji usai mencoblos di TPS 006, Kecamatan Pontianak Barat.

Menurut mantan Walikota Pontianak ini, menang dan kalah dalam Pilkada adalah suatu hal yang biasa.

"Yang menang bisa merangkul semuanya, baik itu pemikiran-pemikiran yang bagus dari pihak yang kalah untuk membangun Kalbar agar lebih maju lagi," katanya.

Sutarmidji pun merasa yakin partisipasi masyarakat pada Pilkada tahun ini akan meningkat dibanding tahun sebelumnya.

"Saya yakin pertisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya akan lebih baik dari pemilu sebelumnya," ungkap dia.

Di sisi lain, calon gubernur nomor urut satu, Milton Crosby yakin akan menang karena memiliki basis di lima kabupaten timur Kalbar yakni Sintang, Sanggau, Sekadau, Melawi dan Kapuas Hulu.

Selain itu, lanjut Milton, ditambah lagi dengan wakilnya, Boyman yang memiliki basis di Ketapang dan Kayong Utara.

"Saya yakin masyarakat Kalbar akan memilih pasangan nomor satu. Karena masyarakat menginginkan pemimpin baru, di era baru," kata mantan Bupati Sintang ini usai mencoblos di TPS 06 Jalan PKP Mujahidin Sintang.

"Saya dengan pak Boy adalah pasangan calon nasionalis yang tidak membedakan suku, agama, ras dan antargolongan. Kami ingin membangun masyarakat Kalbar yang lebih cerdas," lanjut Milton.

KPU Provinsi Kalbar menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilgub Kalbar 2018, sebanyak 3.436.127 pemilih.

Baca juga artikel terkait PILGUB KALBAR 2018

tirto.id - Politik
Sumber: antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto