Menuju konten utama

Perempuan dan Rap di Panggung Grammy Awards 2019

Perempuan dan rap mendapat "banyak tempat" di ajang Grammy Awards 2019.

Perempuan dan Rap di Panggung Grammy Awards 2019
Cardi B tampil pada Grammy Awards tahunan ke-61 pada hari Minggu, 10 Februari 2019, di Los Angeles. (Foto oleh Matt Sayles / Invision / AP)(Photo by Matt Sayles/Invision/AP)

tirto.id - Perhelatan Grammy Awards 2019 yang di adakan di Los Angeles dibuka dengan sambutan Michelle Obama, penampilan musisi perempuan, dan banyak dimenangkan oleh perempuan.

Lagu aliran rap juga menonjol di tahun ini, salah satunya "This Is America" dari Childish Gambino yang memenangkan Song of The Year.

Dibuka dengan sebuah kejuta, Michelle Obama memberikan sambutan di Grammy di sela-sela tur bukunya. Michelle mengatakan bahwa musik membantunya menceritakan kisah hidupnya, terutama lagu Beyonce ‘Who Run The World’.

Selain Michelle Obama, pembukaan acara ini juga menampilkan Kacey Musgraves, yang tampil dua kali dalam acara tersebut, Janelle Monac, Camila Cabello, dan Miley Cyrus, Katty Perry, dalam rangka penghormatan untuk Dolly Parton. Juga Maren Morris dan Little Big Town.

Momen pertama dalam Grammy dirayakan dengan ‘suara perempuan’, sepeti dikutip Variety, seperti lirik lagu Janelle Monae ‘Pynk’, “Let the vagina have a monologue” (Biarkan vagina bermonolog).

Selama 3 jam lebih acara tersebut digelar, dengan 17 penampilan untuk menghibur tamu undangan di acara tersebut, hanya ada 5 orang pria yang mengisi acara; Post Malone, Dan and Shay, Shawn Mendes, Travis Scott, dan Smokey Robinson.

Selain penampilan di pangggung Grammy didominasi oleh perempuan, kemenangan juga banyak direbut oleh perempuan, salah satunya Kacey Musgraves, penyanyi country memenangkan 4 nominasi sekaligus. Sebuah pencapaian untuk penyanyi country yang bisa meraih perhatian hingga ke para penggemar non-country tahun 2018.

Melansir The Strait Times, pemberdayaan perempuan begitu tampak di acara ini dengan penampilan artis perempuan, termasuk pendatang baru Camila Cabello.

Monolog singkat dari satu-satunya pembawa acara (dan perempuan), Alicia Keys bersama Jada Pinkett Smith, Lady Gaga, Jennifer Lopez, dan Michelle Obama.

Jika di tahun 2018, perhelatan Grammy banyak dikritik karena dianggap terlalu "kulit putih" dan laki-laki mendominasi hingga muncul tagar #Grammysomale, maka tahun ini sebaliknya.

Seperti dilaporkan Forbes, Grammy nampaknya menebus kesalahannya di masa lalu dnegan menampilkan banyak nominasi dan pemenang perempuan.

Beberapa perempuan yang masuk ke dalam kategori yang mana tahun lalu semua nominasinya laki-laki, seperti kategori Record of The Year terdapat Card B dengan laguny bersama Bad Bunny dan J Balvin, “I Like It”, lagu “The Joke” dari Brandi Carlile, “Shallow” dari Lady Gaga ft. Bradley Cooper, dan “All The Stars” dari SZA.

Dua Lipa memenangkan dua kategori, Best New Artist dan Best Dance Performance untuk video klip “Electricity”.

Lady Gaga juga membawa pulang 3 piala sekaligus untuk lagu “Shallow” dan “Joanne (Where You Think You’re Going?)”

H.E.R turut memenangkan Best R&B Album dengan vokal dan musiknya yang berhasil berinovasi ke level yang lebih tinggi.

Tidak hanya diisi oleh perempuan, musik bergenre rap tahun ini memborong piala Grammy. Dimulai dari Drake yang memenangkan kategori Best Rap Song untuk lagu dengan video klip kontroversialnya, “God’s Plan”.

Drake mempertahankan konsistensi kesuksesannya dalam industry pmusik dengan kualitas pmusik dan video klip yang keren.

Childish Gambino dengan lagu rap-nya, "This Is America" yang penuh dengan sindiran politik terhadap negara adidaya tersebut. untuk pertama kalinya, lagu rap memenangkan kategori Song of The Year.

Video klipnya juga tidak kalah keren dengan mengisahkan sosio-ekonomi orang-orang kulit hitam di Amerika, yang juga menampilkan momen kekerasan dan penembakan.

Melansir Deadline, penyanyi lagu ini, Donald Glover adalah sebuah ‘ancaman’ yang multitalenta (untuk kemampuan vokal dan acting) di industri pmusik Amerika yang juga menyumbang screen play A Star Wars Story, Atlanta, dan NBC’s Community.

Kemenangan "This Is America" sebagai lagu terbaik tahun ini menjadikannya sejarah dalam 61 tahun Grammy Awards berdiri.

Ajang penghargaan Grammy menjadikan perempuan sebagai pemeran utama, sehingga pembawa acara Alicia Keys, mengutip lagu Beyonce, “Who run the world?” (Girls!). Juga lagu rap masuk ke dalam banyak nominasi dan "This Is America" memenangkan Song of The Year, menjadi kemenangan besar untuk pemusik rap.

Baca juga artikel terkait GRAMMY AWARDS 2019 atau tulisan lainnya dari Anggit Setiani Dayana

tirto.id - Musik
Penulis: Anggit Setiani Dayana
Editor: Yantina Debora