Menuju konten utama

Perbedaan HTTP dan HTTPS beserta Pengertian dan Kepanjangannya

Berikut ini ulasan tentang perbedaan HTTP dan HTTPS, beserta pengertian, dan kepanjangan kedua istilah di dunia internet tersebut.

Perbedaan HTTP dan HTTPS beserta Pengertian dan Kepanjangannya
Ilustrasi media sosial. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Perbedaan HTTP dan HTTPS terletak di aspek keamanannya. Perbedaan ini terlihat dari penamaan kedua protokol. Kepanjangan HTTP adalah Hyper Text Transfer Protocol. Adapun HTTPS singkatan dari Hyper Text Transfer Protocol Secure. Ada tambahan kata secure di HTTPS.

Situs web yang menggunakan HTTP, alamat URL-nya diawali http://. Sementara itu, situs dengan protokol HTTPS menggunakan alamat dengan awalan https:// di URL (Universal Resource Locator).

Dari segi pengertian, HTTP adalah salah satu protokol bahasa di komunikasi antarserver komputer dalam jaringan internet. HTTP merupakan bagian dari URL yang mengidentifikasi lokasi website.

Menukil dari artikel "Model Interaksi Aplikasi Web pada Teknologi Java" karya Ade Sukendar dalam Jurnal Infomatek (Vol 18, 2016), HTTP menjadi protokol utama yang biasa dipakai untuk mengirim informasi melalui World Wide Web.

Sebagai protokol, ia menjadi bagian penting dalam proses penyediaan informasi melalui situs web. Maksud dari protokol ialah seperangkat aturan yang menentukan komunikasi di antara 2 komputer atau lebih.

Aplikasi berupa situs web dapat diakses karena terjadi interaksi antara pengguna dan server yang menggunakan protokol HTTP. Karena memiliki sifat generic dan ringan, HTTP bisa digunakan untuk mengirimkan teks Hypertext Markup Language (HTML) dan Extensible Markup Language (XML).

Situs web (website) yang saat ini kerap diakses melalui internet merupakan perangkat lunak yang tersusun dari kumpulan instruksi dan data, serta bisa menyediakan informasi dan fungsi bagi para pengguna akhir. Pada saat proses interaksi dengan server penyimpan data lewat situs web terjadi, permintaan layanan dari pengguna dikirimkan ke web server menggunakan protokol HTTP.

Kemudian web server memproses permintaan data dari pengguna untuk menyediakan laman situs yang diminta. Web server akan merespons permintaan pengguna dengan mengirimkan kode-kode HTML (Hypertext Markup Language) yang biasa menampilkan halaman situs web di browser.

Lantas, apa itu HTTPS? HTTPS bisa dibilang merupakan HTTP dengan enkripsi dan verifikasi. Maka itu, HTTPS dianggap lebih aman daripada HTTP.

HTTPS merupakan bentuk protokol yang lebih aman dibandingkan HTTP karena traffic data yang melewati protokol HTTPS akan diacak dengan berbagai format enkripsi.

Perbedaan HTTP dan HTTPS

Perbedaan paling utama antara HTTP dan HTTPS adalah HTTPS memiliki sistem keamanan enkripsi. Dengan begitu, keamanan data lebih terjamin dari risiko manipulasi maupun peretasan. Fungsi ini tidak ada di protokol HTTP.

Berbeda dari HTTP, protokol HTTPS memakai TLS (SSL) untuk mengenkripsi permintaan data dari pengguna dan respons server. TLS pun menandatangani permintaan dan respons tersebut secara digital.

Secara teknis, saat pengguna internet mengakses situs web, browser mengirim permintaan akses data ke server memakai protokol HTTP atau HTTPS. Lantas, web server menjawab permintaan itu dengan mengirimkan respons berupa halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.

Dalam konteks HTTPS, permintaan pengguna maupun respons web server ketika proses interaksi timbal-balik tadi terjadi dikemas dengan data terenkripsi. Maksudnya, data diubah bentuknya jadi kode-kode tertentu yang sulit diterjemahkan agar tidak mudah dibaca oleh sembarang pihak. Hal inilah yang membuat protokol HTTPS lebih aman dari peretasan maupun manipulasi.

Meskipun demikian, faktanya HTTPS maupun HTTP sama-sama tidak menjamin keamanan penuh dari aksi peretasan. Itulah kenapa keamanan data menjadi isu penting di dunia internet.

Baca juga artikel terkait INFORMATIKA atau tulisan lainnya dari Imanudin Abdurohman

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Imanudin Abdurohman
Penulis: Imanudin Abdurohman
Editor: Addi M Idhom