Menuju konten utama

Penyebab Tanah Ambles: Penambangan Hingga Eksploitasi Air Tanah

Kenapa tanah ambles bisa terjadi?

Penyebab Tanah Ambles: Penambangan Hingga Eksploitasi Air Tanah
Foto aerial kondisi tanah ambles di Jalan Raya Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (19/12/2018). ANTARA FOTO/Didik Suhartono/wsj.

tirto.id - Bangunan besar berwarna merah bata itu berdiri miring, terlihat hampir roboh dan menjatuhi deretan mobil beserta orang-orang yang berjalan di sekitarnya. Namun karena 'penampakan'nya yang terkesan ganjil tersebut, pub dan restoran The Crooked House ini dikenal.

Bangunan yang berada di daerah terpencil, sekitar tiga mil dari pusat kota terdekat, di daerah South Staffordshire, Inggris ini mulanya adalah sebuah gudang hasil pertanian yang dibangun sejak tahun 1765. Aktivitas penambangan di sana menyebabkan tanah ambles dan satu sisi bangunan mulai turun secara bertahap.

Sebelum dijadikan restoran, bangunan tersebut pernah dikutuk dan diminta untuk segera dihancurkan karena dinilai tidak aman. Hingga kemudian, Wolverhampton dan Dudley Breweries membeli pub dan menyelamatkannya dengan membuat struktur aman menggunakan penopang dan girder sehingga mempertahankan tampilannya yang miring.

Peristiwa penurunan tanah atau tanah ambles serupa terjadi di Jalan Gubeng Kota Surabaya pada Selasa (18/12/2018) pukul 21.15 WIB.

Polisi masih menyelidiki penyebab amblesnya Jalan Raya Gubeng sepanjang sekitar 100 meter, lebar 30 meter, dengan kedalaman 20 meter, yang berlokasi tak jauh dari Rumah Sakit Siloam Surabaya itu.

Dugaan sementara penyebab amblesnya jalan Gubeng ini terkait dengan proyek pembangunan oleh kontraktor PT Nusa Engineering di lokasi Jalan Raya Gubeng.

Kenapa tanah ambles bisa terjadi?

Tanah ambles atau land subsidence adalah tenggelamnya tanah secara tiba-tiba atau bertahap yang dapat disebabkan oleh proses alam atau juga aktivitas manusia.

Proses alami meliputi sesar normal, fenomena kars, penurunan kaldera. Sementara kegiatan manusia yang dapat menyebabkan tanah ambles adalah penambangan dan eksploitasi air tanah oleh pembangunan di atasnya.

Sebuah lembaga geologi Amerika, US Geological Survey (USGS) menjelaskan kasus tanah ambles di sejumlah wilayah juga disebabkan ketika air tanah ditarik dalam jumlah besar dan membuat batu-batuan yang bertugas menahan tanah bergeser.

Tanah ambles telah menjadi masalah global, khususnya Amerika Serikat. Lebih dari 17.000 mil persegi di 45 Negara, telah mengalami kasus ini. Lebih dari 80 persen kasus terjadi karena eksploitasi air bawah tanah, dan meningkatnya pembangunan gedung yang terus mengancam dan memperburuk keadaan.

Baca juga artikel terkait TANAH AMBLES atau tulisan lainnya dari Yulaika Ramadhani

tirto.id - Teknologi
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Yulaika Ramadhani