Menuju konten utama

Penyebab Kebakaran Hutan Gili Lawa, di TN Komodo Diusut Polisi

Polisi terus menyelidiki penyebab kebakaran hutan Gili Lawa di Taman Nasional Komodo.

Penyebab Kebakaran Hutan Gili Lawa, di TN Komodo Diusut Polisi
Labuan Bajo dan sekitarnya dilihat dari puncak Bukit Cinta, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. ANTARANews/Jafar

tirto.id - Polisi tengah mengusut penyebab kebakaran kebakaran hutan savana di Gililawa, kawasan wisata Taman Nasional (TN) Komodo, Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

"Peristiwa kebakaran itu saat ini sedang diselidiki oleh Polres Manggarai Barat," kata Kepala Bidang Humas Polda Nusa Tenggara Timur Kombes Polisi Jules Abraham Abast kepada Antara di Kupang, Jumat.

Pihaknya belum memastikan penyebab kebakaran tersebut. "Masih diselidiki apakah ada oknum yang membakar hutan tersebut atau karena penyebab lainnya," katanya.

Sebelumnya diberitakan, telah terjadi kebakaran hutan padang savana di bukit Gililawa pada Rabu (2/8) malam sekitar Pukul 18.15 WITA.

Puluhan petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan pihak Balai Taman Nasional Komodo baru berhasil memadamkan api sekitar Pukul 03.15 WITA.

Kepala Balai Taman Nasional Komodo Budi Kurniawan mengatakan setelah mengetahui informasi kebakaran tersebut pihaknya langsung meminta pemandu wisata selaku pemberi informasi untuk mendata semua pengunjung yang terakhir turun dari bukit.

"Petugas langsung melakukan pemeriksaan terhadap awak kapal dan guide (pemandu wisata) yang diduga terkait dengan peristiwa kebakaran itu," katanya. Dari hasil pemeriksaan sementara, lanjutnya, diduga bahwa penumpang kapal Indonesia Juara sebagai pelaku terjadinya kebakaran.

Ia mengatakan, petugas juga telah menyita KTP pemandu wisata dan nakhoda kapal serta dokumen-dokumen kapal untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh kepolisian setempat.

"Saat ini dalam proses penyelidikan oleh Polres Manggarai Barat bersama-sama PPNS Gakkum," katanya.

Budi menambahkan, api baru bisa dinyatakan padam pada Kamis (2/8/2018), sekitar pukul 03.15 Wita. Saat ini proses penyelidikan sementara dilakukan pihak Kepolisian Resor Manggarai Barat bersama-sama PPNS Gakkum.

Sementara itu, Kantor Balai Taman Nasional Komodo, melalui akun Facebook-nya mengatakan, penyebab kebakaran tersebut diduga karena ulah oknum pengunjung yang merokok di puncak Gili Lawa Darat.

Belum ada informasi adanya korban jiwa, baik manusia maupun hewan. Salah seorang pemandu wisata setempat, Januardi, mengatakan tidak ada komodo di Gili Lawa. Hewan endemik di Gili Lawa adalah rusa timor.

Ia menuturkan, peristiwa ini merupakan kali pertamanya terjadi di Gililawa. Kondisi Gililawa yang kering karena musim kemarau membuat kecepatan angin di sana juga sedang lebih kencang dari biasanya.

Baca juga artikel terkait KEBAKARAN atau tulisan lainnya dari Agung DH

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH