Menuju konten utama

Penyanyi Eddie Money Meninggal Dunia di Usia 70 tahun

Eddie Money sempat mengungkapkan bahwa dirinya telah didiagnosis menderita kanker stadium 4.

Penyanyi Eddie Money Meninggal Dunia di Usia 70 tahun
Eddie Money Telah Meninggal Pada Usia 70 Tahun. AP/mpi04 / MediaPunch / IPX

tirto.id - Penyanyi asal Amerika Eddie Money meninggal dunia pada Jumat, 13 September 2019 pada umur 70 tahun. Ia adalah penulis lagu yang produktif dan telah menelurkan serangkaian hits seperti "Baby Hold On," "Two Tickets to Paradise," "Shakin '" dan "Take Me Home Tonight" yang populer di tahun 1980-an.

“Keluarga Money menyesal untuk mengumumkan bahwa Eddie meninggal dunia dengan damai pagi ini. Dengan berat hati, kami mengucapkan selamat tinggal kepada suami dan ayah kami yang pengasih," kata pernyataan keluarga seperti dilansir Variety.

"Kita tidak bisa membayangkan tanpa kehadiranya. Tapi, kami bersyukur bahwa ia akan hidup selamanya melalui musiknya."

Sebelumnya, Eddie Money sempat mengungkapkan bahwa dirinya telah didiagnosis menderita kanker stadium 4.

Terlahir dengan nama Edward Joseph Mahoney, Eddie Money lahir di Brooklyn, New York dan tumbuh di Long Island. Ia sempat menjadi polisi selama dua tahun sebelum akhirnya menekuni dunia musik.

Berkat pergaulannya dengan musisi lokal dari klub San Francisco ia dipertemukan dengan promotor legendaris Bill Grahama yang kemudian menjadi manajernya. Dia bergabung dengan Columbia Records dan telah merilis 11 album sepanjang karier musiknya.

Sejak tahun 1970-an, ia telah tinggal di Bay Area, San Francisco dan aktif bermain di klub secara teratur. Namanya mencuat berkat lagu-lagu "Baby Hold On" dan "Two Tickets to Paradise" dan, "Take Me Home Tonight," di mana ia berduet dengan Ronnie Spector.

Ia juga pernah terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba dan alkohol yang membuatnya hampir mati karena overdosis dan sempat tak bisa berjalan selama satu tahun.

Baca juga artikel terkait MUSISI DUNIA atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Musik
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Agung DH