Menuju konten utama

Pentingnya Sarapan & Pemilihan Menu yang Tepat Bagi Kesehatan

Pemilihan menu dan porsi sarapan yang tidak tepat ternyata juga bisa meningkatkan risiko berat badan bertambah.

Pentingnya Sarapan & Pemilihan Menu yang Tepat Bagi Kesehatan
Ilustrasi Sarapan Pagi. [Foto/istock]

tirto.id - Sarapan ternyata menjadi salah satu rutinitas bagi sebagian besar orang. Namun, tak sedikit pula orang yang melewatkan rutinitas sarapan karena bangun terlalu siang ataupun terlalu sibuk dengan pekerjaan di pagi hari.

Dilansir dari laman Healthline penelitian yang dilakukan selama tujuh tahun terhadap 50.000 orang yang berusia di atas 30 tahun menunjukkan ternyata sarapan berpengaruh terhadap kesehatan seseorang.

“Telah terbukti bahwa orang yang biasanya melewatkan sarapan memiliki peningkatan risiko obesitas dan penyakit kronis terkait obesitas. Studi kami menambah bukti ini," tulis para peneliti.

Mereka menyimpulkan bahwa jika Anda makan lebih jarang, tidak mengemil, dan menjadikan sarapan sebagai makanan terbesar Anda hari ini, Anda kemungkinan besar akan menurunkan lebih banyak berat badan dalam jangka panjang.

Namun, pemilihan menu dan porsi sarapan yang tidak tepat ternyata juga bisa meningkatkan risiko berat badan bertambah.

Sehingga saat sarapan seharusnya mengonsumsi makanan dengan komposisi dan nutrisi yang seimbang.

"Yang membuat kelebihan berat badan intinya adalah energi yang masuk lewat makanan lebih banyak dari yang dikeluarkan," kata ahli nutrisi Emilia E Achmadi, seperti dilansir Antara.

Emilia mengatakan, sarapan yang porsinya terlalu banyak dan jenisnya salah, seperti mengandung terlalu banyak lemak, tentu akan membuat lemak dalam tubuh menumpuk, terlebih bila Anda tidak aktif bergerak dan berolahraga.

"Badan manusia butuh asupan makanan berkala, tubuh seperti energi yang menyimpan energi dalam periode tertentu," kata dia.

Pola makan teratur baik untuk tubuh agar bisa bekerja dengan baik. Ketika tubuh tidak mendapatkan asupan makanan secara rutin, gula darah pun menurun dan produksi hormon lain meningkat, membuat seseorang menjadi ingin menyantap makanan tinggi gula dan lemak.

Emilia juga mengatakan bahwa makan tidak teratur, makanan yang nutrisinya tidak ideal ditambah gaya hidup yang tidak baik membuat berat badan lebih mudah naik.

Sehingga kuncinya adalah makan secara teratur dalam porsi dan asupan nutrisi yang sesuai.

Saat menentukan menu sarapan, pastikan Anda menyantap protein tinggi seperti telur dan susu, juga karbohidrat kompleks seperti roti gandum dan karbohidrat sederhana yang mudah diserap tubuh, bisa ditemukan pada buah-buahan.

Baca juga artikel terkait SARAPAN atau tulisan lainnya dari Nur Hidayah Perwitasari

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH