Menuju konten utama

Penjualan Truk Naik, Gaikindo Gelar Pameran Otomotif GIICOMVEC 2018

Gaikindo mencatat penjualan kendaraan komersial jenis truk mencapai 80 ribu unit pada 2017.

Penjualan Truk Naik, Gaikindo Gelar Pameran Otomotif GIICOMVEC 2018
Sejumlah pengunjung melihat mobil-mobil yang dipamerkan saat pembukaan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Surabaya Auto Show (SAS) 2017, di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (20/9/2017). ANTARA FOTO/Moch Asim.

tirto.id - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) berencana menggelar pameran otomotif GIICOMVEC pada 1-4 Maret 2018 di Jakarta Convention Center.

Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi mengatakan pertumbuhan penjualan kendaraan komersial truk menjadi alasan organisasinya mengadakan pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2018 secara perdana.

"Karena adanya pertumbuhan agresif dari kendaraan komersial, perlu adanya suatu wadah agar ditemukan calon pembeli dan calon penjual. Tumbuhlah ide GIICOMVEC," ujar Yohannes di Jakarta pada Selasa (6/2/2018).

Dia mencatat pertumbuhan penjualan kendaraan komersial jenis truk pada 2017 naik signifikan, yaitu 45 persen. Semula pada 2016 penjualan hanya sekitar 59 ribu unit, tapi pada 2017 mencapai sekitar 80 ribu unit truk.

Yohannes menambahkan kenaikan penjualan kendaraan komersial jenis truk ini menandakan pertumbuhan ekonomi yang positif. Dia memperkirakan hal ini terpicu oleh peningkatan permintaan komoditas batu bara dan kelapa sawit.

"Permintaan kendaraan komersial truk pada Desember kemarin itu lebih deri ekspektasi kami. Sempat kekurangan stok, tapi hanya sesaat. Januari sudah bisa dikejar," ujar Yohannes.

Mencontoh pameran kendaraan komersial di dunia yang sudah banyak, seperti tahun lalu ada di New York, Perancis, dan tahun ini ada juga di Jerman, Gaikindo mengadakan ekspo kendaraan komersial yang menekankan skema business to business (B to B) atau mempertemukan penjual langsung dengan calon pembelinya.

Untuk acara perdana GIICOMVEC, Gaikindo didukung oleh para Agen Pemegang Merek (APM) ternama seperti Daihatsu, DFSK, Hino, Isuzu, Iveco, Mobil Anak Bangsa (MAB), Mercedes-Benz, Mitsubishi Fuso, Mitsubishi Motors, Suzuki, UD Truck, United Tractors, Toyota, serta Volvo.

"Kehadiran produk-produk unggulan dari brand kendaraan komersial di GIICOMVEC 2018 diharapkan semakin mendorong pertumbuhan industri kendaraan komersial, dimana pencatatan penjualan truk dan double cabin 2017 meningkat sampai 45 persen dari 2016," ungkapnya.

GIICOMVEC 2018 Luncurkan 6 Kendaraan Komersial Baru

Ketua III Gaikindo, Rizwan Alamsjah menambahkan selain untuk mendorong pertumbuhan kendaraan komersial lebih agresif, GIICOMVEC 2018 juga akan menjadi ajang peluncuran 6 jenis kendaraan komersial baru dari peserta pameran.

Enam brand kendaraan komersial, yang akan melakukan pre-launching kendaraan terbarunya di GIICOMVEC 2018 tersebut, yakni Isuzu, Iveco, Mercedes-Benz, Suzuki, dan Volvo, serta Mitsubishi FUSO.

"Merupakan sebuah kebanggaan bagi kami, bahwa berbagai brand kendaraan komersial di Indonesia, menyatakan secara resmi untuk melakukan peluncuran dan memperkenalkan produk dan teknologi terkininya pada pameran GIICOMVEC 2018," ungkap Rizwan.

Selain kendaraan komersial, GIICOMVEC 2018 juga akan diikuti oleh industri pendukung seperti karoseri. Di antaranya adalah Adiputro, Lakasan, Shinmei, Sugity Creatives.

Selain itu industri pendukung lainnya, seperti ADR Group, Alcoa wheel, Astraotoparts, BG Product, Dunlop, Esmak Makine Evalube, Gajah Tunggal, Goodyear, Himawan Putra, dan Pro7 Auto Lighting.

Rizwan mengungkapkan sebanyak 3 ribu pembeli potensial dari berbagai industri direncanakan akan menghadiri GIICOMVEC 2018.

Gaikindo menargetkan ribuan pembeli di pameran GIICOMVEC 2018 datang dari industri transportasi, logistik, konstruksi, infrastruktur, migas, batu bara, peternakan, kehutanan, retail dan lainnya.

Baca juga artikel terkait PAMERAN OTOMOTIF atau tulisan lainnya dari Shintaloka Pradita Sicca

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Shintaloka Pradita Sicca
Penulis: Shintaloka Pradita Sicca
Editor: Addi M Idhom