Menuju konten utama

Pemerintah Cairkan 60% Dana KUR untuk Sektor Produksi Tahun Ini

Tahun 2018 lalu, dana KUR untuk sektor produksi dialokasikan sebesar 50 persen.

Pemerintah Cairkan 60% Dana KUR untuk Sektor Produksi Tahun Ini
Pengrajin menyelesaikan pembuatan kacamata kayu di bengkel workshop urat kayu gang Madrasa, Jalan Salak, Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa (12/2/2019). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Tahun ini pemerintah akan mencairkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) lebih besar untuk sektor produksi yakni 60 persen. Hal ini disampaikan oleh Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Iskandar Simorangkir.

“Tahun ini kita akan lebih banyak salurkan KUR ke sektor produksi, setelah tahun sebelumnya hanya 50%. Jadi tidak hanya fokus di sektor perdagangan,” ujar Iskandar dalam diskusi bertajuk “Terobosan Baru KUR” yang digelar di Forum Merdeka Barat, Ballroom Hotel Harris, Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat, Kamis (4/4/2019).

Iskandar menambahkan, langkah tersebut dilakukan pemerintah agar KUR tidak hanya fokus di sektor perdagangan. Menurutnya, sektor produksi bisa lebih menghasilkan.

“Jangan uang itu berputar di perdagangan saja. Kalau produksi beda, dia menghasilkan barang baru. Itu alasannya kita buat KUR anggarannya lebih besar untuk sektor produksi," paparnya.

Pada kesempatan sebelumnya, Iskandar memastikan bahwa sebanyak 60 persen alokasi KUR pada 2019 akan dimanfaatkan untuk sektor produksi, antara lain pertanian, perikanan, industri, konstruksi, dan jasa-jasa.

Pemerintah, imbuhnya, juga akan mendorong untuk KUR khusus untuk sektor perikanan, peternakan rakyat, dan industri garam mengingat realisasi KUR di bidang-bidang tersebut masih minim.

“Banyak penduduk kita bekerja di sektor itu, maka tidak adil bagi mereka menyerap tenaga kerja terbesar namun tingkat kemiskinan untuk sektor-sektor itu masih tinggi. Maka itu kami harapkan dalam rangka untuk pemerataan ekonomi ke arah sana," tutur Iskandar di Jakarta pada Kamis (27/12/2018) kala itu.

Sebagai informasi, tahun 2019 pemerintah pusat menganggarkan KUR sebesar Rp140 triliun, meningkat dibandingkan plafon KUR tahun 2018 yakni sebesar Rp123 triliun. Plafon penyaluran KUR 2019 ditargetkan mengalami pertumbuhan sebesar 10-12 persen dengan bunga pinjaman yang tetap yaitu 7 persen/tahun.

Baca juga artikel terkait KREDIT USAHA RAKYAT atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Iswara N Raditya