Menuju konten utama

Peluang dan Target Gregoria Mariska Tunjung di All England 2020

Gregoria Mariska Tunjung menjadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia di All England 2020. 

Peluang dan Target Gregoria Mariska Tunjung di All England 2020
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.

tirto.id - Gregoria Mariska Tunjung menjadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia yang akan bertarung di All England 2020. Mengacu hasil drawing yang telah dirilis, Gregoria bakal mendapat ujian pertama (babak 32 besar) dari pemain Singapura, Yeo Jia Min.

Ditinjau dari rekor pertemuan, Gregoria tercatat belum pernah menelan kekalahan dari calon rivalnya itu. Menurut catatan head to head BWF, Gregoria unggul 2-0 atas Yeo. Kemenangan ia torehkan di ajang Singapore International Series 2015 dan Kejuaraan Dunia Beregu Campuran Junior 2015.

Kedua pemain ini sebenarnya juga sempat berjumpa di ajang SEA Games Manila pada awal Desember 2019 lalu, meski tidak masuk dalam hitungan BWF. Dalam laga semifinal beregu putri itu Gregoria menang straight game dengan skor cukup ketat 21-15 dan 23-21.

Draw-nya saat ini bisa dibilang saya lebih ada kesempatan dibanding draw pertandingan sebelumnya, apalagi untuk level 500 ke atas. Bisa dibilang kali ini lebih besar kesempatannya,” ujar Gregoria dikutip dari laman PBSI, Selasa (10/3/2020).

Tak hanya unggul dari rekor head to head, Gregoria juga memiliki peringkat BWF lebih baik ketimbang Yeo Jia Min. Hingga pekan ke-11, tunggal putri terbaik Indonesia itu menduduki nomor 23 dunia, sedang Yeo berada di peringkat 26.

“Tapi saya harus ingat bahwa semua lawan sama-sama bagus. Saya enggak mau memikirkan lawan rankingnya ada di bawah saya, tapi lebih bagaimana cara saya untuk menghadapi dia di lapangan. Yang pasti harus siap di lapangan,” kata Gregoria yang pernah menjuarai Kejuaraan Dunia Junior 2017 ini.

Di All England edisi tahun ini, sejatinya Gregoria memiliki target pribadi untuk menembus babak 8 besar. Namun kendati lolos dari fase 32 besar, Gregoria harus menghadapi tantangan berat di babak 16 besar. Di tahap tersebut ia berpeluang menghadapi unggulan ke-2 asal Taiwan sekaligus runner-up edisi tahun lalu, Tai Tzu Ying.

Gregoria memiliki rekor head to head sangat buruk terhadap Tai Tzu Ying. Terhitung dari 5 kali pertemuan, Gregoria belum pernah sekali pun memetik kemenangan atas tunggal putri terbaik Taiwan tersebut.

“Sebenarnya kalau target yang benar-benar saya inginkan adalah masuk 8 besar. Tapi kalau saya lolos babak pertama saja sudah ketemu Tai Tzu Ying, jadi ingin fokus ke performa setiap match-nya saja. Ingin main bagus dan main lepas,” kata Gregoria.

Kejuaraan All England 2020 dijadwalkan berlangsung mulai Rabu (11/3/2020) besok, hingga Minggu (15/3/2020), di Arena Birmingham, Inggris. Turnamen berkategori World Tour Super 1000 ini menyediakan hadiah total mencapai 1.100.000 dolar AS.

Daftar Unggulan Tunggal Putri All England 2020:

Chen Yu Fei (Cina) / unggulan-1

Tai Tzu Ying (Taiwan) / unggulan-2

Akane Yamaguchi (Jepang) / unggulan-3

Nozomi Okuhara (Jepang) / unggulan-4

Ratchanok Intanon (Thailand) / unggulan-5

Pusarla V Sindhu (India) / unggulan-6

He Bing Jiao (Cina) / unggulan-7

Carolina Marin (Spanyol) / unggulan-8

Baca juga artikel terkait ALL ENGLAND 2020 atau tulisan lainnya dari Oryza Aditama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Oryza Aditama
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Iswara N Raditya