Menuju konten utama

Pelindo IV Terbitkan Obligasi Perdana Rp3 Triliun

Obligasi Rp3 triliun ini menambah kemampuan internal perusahaan dalam mengembangkan kemampuan pembiayaan pembangunan proyek pelabuhan.

 Pelindo IV Terbitkan Obligasi Perdana Rp3 Triliun
Petugas mengawasi aktivitas bongkar muat di terminal peti kemas Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (17/10/2017). ANTARA FOTO/Dewi Fajriani.

tirto.id - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV (Persero) mencatatkan obligasi perdana senilai Rp3 triliun di Bursa Efek Indonesia (BEI). Direktur Utama Pelindo IV Doso Agung mengatakan langkah ini untuk melanjutkan pembiayaan pengembangan 4 pelabuhan di Kawasan Timur Indonesia (KTI), yaitu Makassar New Port, Pelabuhan Bitung, Kendari New Port dan Pelabuhan Pantoloan Palu.

Doso mengatakan dengan obligasi Rp3 triliun ini menambah kemampuan internal perusahaan dalam mengembangkan kemampuan pembiayaan pembangunan proyek pelabuhan, bisa dari kas internal, investasi, utang melalui penerbitan obligasi.

"Harapan saya dengan ini semua dapat mengembangkan wilayah timur. Pelindo IV mengelola 50 persen wilayah Indonesia. Kalau ini bisa kami selesaikan permasalahan logistik dan transportasi di Indonesia 50 persen bisa beres. Itu tekad kami," ujar Doso di BEI Jakarta pada Kamis (5/7/2018).

Lalu, ia mengatakan bahwa konektivitas logistik yang baik pada akhir dat menekan adanya disparitas harga yang ada di pasaran dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Ia mencontohkan pertumbuhan ekonomi Makassar yang tinggi sebesar 9 persen karena konektivitasnya sudah baik.

Dari catatan perseroan, sejak 29 Juni 2018, obligasi I Pelindo IV senilai Rp3 triliun sudah memasuki penawaran umum dan diterbitkan pada Semester I tahun ini. Penerbitan obligasi tersebut dibagi dalam tiga tenor, yaitu seri A untuk lima tahun, Seri B untuk tujuh tahun, dan seri C untuk sepuluh tahun.

Penawaran kupon obligasi untuk Seri A 7,75 persen sampai 8,50 persen, Seri B 8,50 persen sampai 9,35 persen, dan Seri C 8,75 persen sampai 9,75 persen.

Obligasi ini akan memiliki bunga tetap dan bunga dibayarkan setiap triwulan. Obligasi I Pelindo IV Tahun 2018 ini telah memperoleh hasil pemeringkatan idAA (Double A) dari PT Pemeringkatan Efek Indonesia (Pefindo).

Dalam penerbitan obligasi ini, yang bertindak sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi emiten berkode PIKI ini adalah PT Danareksa Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas dan PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia.

"Pada penerbitan perdana tahun ini, minat para investor sudah melebihi jumlah penawaran (over-subscribed). Hal ini tentu sangat menggembirakan dan menunjukkan kepercayaan investor kepada PT Pelindo IV,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengayakan mendapatkan izin penerbitan obligasi dari Menteri BUMN, Rini Soemarno sejumlah Rp5 triliun. Sehingga, jika pada penerbitan perdana ini disambut baik oleh pasar, maka Pelindo IV akan memperhitungkan untuk menerbitkan sisanya Rp2 triliun.

"Tahun ini kan Rp3 triliun ya, kami melihat dulu kondisi market ya. Kalau memang bagus ya tahun depan masih ada waktu buat terbitin sisanya, Rp2 triliun, karena kami dapat izin Rp5 triliun. Kalau bunga tinggi ya enggak," terangnya.

Baca juga artikel terkait PELINDO IV atau tulisan lainnya dari Shintaloka Pradita Sicca

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Shintaloka Pradita Sicca
Penulis: Shintaloka Pradita Sicca
Editor: Maya Saputri