Menuju konten utama

PDIP Usung Cucu Wapres Jadi Calon Wabup di Pilkada Karawang

PDIP resmi mengusung pemain sinetron juga merupakan cucu Wapres Ma'ruf Amin, Adly Fairuz sebagai calon wakil bupati pada Pilkada Karawang.

PDIP Usung Cucu Wapres Jadi Calon Wabup di Pilkada Karawang
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri didampingi Ketua Bidang Politik dan Keamanan: Puan Maharan dan Ketua Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif, dan Ekonomi Digital Prananda Prabowo menghadiri pengumunan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung PDIP dalam Pilkada serentak 2020 di Jakarta, Rabu (19/2/2020). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - DPP PDI Perjuangan (PDIP) resmi mengumumkan empat pasangan calon gubernur-wakil gubernur, dan 58 pasangan calon kepala daerah (Cakada) tingkat kabupaten/kota, lewat pengumuman gelombang IV yang dilaksanakan secara virtual, di Jakarta, Jumat (28/2/2020).

Salah satu yang diumumkan pada gelombang kali ini yakni Pemilihan Bupati (Pilbup) Karawang, Jawa Barat. Di kota ini DPP PDIP memberikan rekomendasi kepada kadernya Yessy Karya Lianti sebagai bakal calon bupati. Yessy akan didampingi cucu Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ahmad Adly Fairuz sebagai bakal calon wakil bupati.

"Karawang, Yessy Karya Lianti dengan Ahmad Adly Fairuz," kata Ketua DPP bidang Politik PDIP Puan Maharani saat membacakan nama bakal paslon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan diusung partainya di Pilkada Serentak 2020 secara daring, Jumat (28/8).

Selain dari PDIP, pasangan ini sudah lebih dulu mendapatkan dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Yessy Karya Lianti diketahui merupakan seorang dokter, pengusaha juga politikus. Sebelum menyeberang ke PDIP, Yessy merupakan pengurus Partai Demokrat Karawang.

Sementara Adly Fairuz dikenal sebagai pesohor yang terkenal sebagai aktor film dan FTV. Pria kelahiran 14 April 1987 ini merupakan cucu dari Wapres Ma'ruf Amin.

Pasangan Yessy-Adly akan berhadapan dengan calon petahana Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana dan yang akan mendampinginya adalah Aep Saepulloh. Pasangan ini sudah mendapatkan dukungan partai dari Partai Demokrat, PKS, dan juga Partai Golkar.

Berikut daftar Rekomendasi Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah Dari PDI Perjuangan Pilkada 2020 gelombang IV, yakni

Provinsi:

1. Provinsi Jambi: Cek Endra dan Ratu Munawaroh

2. Provinsi Kepulauan Riau: HM Soerya Respationo dan Iman Sutiawan

3. Provinsi Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang dan Yansen

4. Provinsi Sulawesi Tengah Mohamad Hidayat Lamakarate dan Bartholomeus Tandigala

Kabupaten/Kota:

Sumatera Utara

1. Labuhanbatu: Erik Adtrada Ritonga dan Ellya Rosa Siregar

2. Tapanuli Selatan: Dolly Putra Parlindungan Pasaribu dan Rasyid Assaf Dongoran

Sumatera Barat

3. Pasaman: Benny Utama dan Sabar AS

4. Kota Solok: Reiner dan Andri Maran

5. Sijunjung: Ashelfine dan H. Sarikal

6. Pasaman Barat: H. Hamsuardi dan Risnawanto

7. Padang Pariaman: Suhatri Bur Datuak Putih dan Rahmang

Riau

8. Siak: Said Arif Fadillah dan Sujarwo

Kepulauan Riau

9. Karimun: H Aunur Rafiq dan H Anwar Hasyim

Jambi

10. Kota Sungai Penuh: Ahmadi Zubir dan Hardizal

11. Bungo: H Mashuri dan H Syafrudin Dwi Apriyanto

Sumatera Selatan

12. Ogan Ilir: H M Ilyas Panji Alam dan Endang PU, Ishak,

13. Ogan Komering Ulu: H Kuryana Azis dan Johan Anuar

14. Penukal Abab Lematang Ilir: H Heri Amalindo dan Soemarjono

Bengkulu

15. Bengkulu Utara: Mian dan Arie Septia Adinata

16. Mukomuko: Sapuan dan Wasri

17. Seluma: Edison Simbolon dan Khairi Yulian

18. Bengkulu Selatan: H Budiman dan Helmi Paman

Jawa Barat

19. Karawang: Yessy Karya Lianti dan Ahmad Adly Fayruz

20. Indramayu: Nina Agustina dan Lucky Hakim

21. Sukabumi: H. Abu Bakar Sidik dan Sirojudin

Jawa Tengah

22. Klaten: Hj Sri Mulyani dan H Yoga Hardaya

23. Wonogiri: Joko Sutopo dan Setyo Sukarno

24. Kota Magelang: Aji Setiawan dan Windarti Agustina

25. Kendal: H Tino Indra Wardono dan Mukh Mustamsikin

Bali

26. Kota Denpasar: I Gusti Ngurah Jaya Negara dan I Kadek Agus Arya Wibawa

27. Karangasem: I Gede Dana dan I Wayan Artha Dipa

28. Badung: I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suisa

29. Bangli: Sang Nyoman Sedana Arta dan I Wayan Diar

30. Jembrana: I Made Kembang Hartawan dan I Ketut Sugiasa

31. Tabanan: I Komang Gede Sanjaya dan I Made Edi Wirawan

Nusa Tenggara Barat

32. Lombok Utara: H Djohan Sjamsu dan Danny Karter Febrianto Ridwan

33. Lombok Tengah: H Lalu Pathul Bahri dan Haji M Nursiah

34. Bima: H Irfan dan H Herman Alfa Edison

35. Dompu: Hj Eri Aryani Abubakar dan H Ihtiar

Nusa Tenggara Timur

36. Timor Tengah Utara: Hendrikus Frengky Saunoah dan Amandus Nahas

37. Manggarai: Herybertus Gerardus Laju Nabit dan Heribertus Ngabut

38. Belu: Willybrodus Lay dan J T Ose Luan

39. Ngada: Helmut Waso dan Ir. Yohanes Tay

40. Sabu Raijua: Orient P Riwu Kore dan Thobias Uly

41. Sumba Barat: Marthen Ngailu Toni dan Ir. Agustinus Bernadus Bora

42. Malaka: Stefanus Bria Seran dan Wandelinus Taolin

Kalimantan Selatan

43. Balangan: H Abdul Hadi dan Supiani

Kalimantan Timur

44. Berau: Hj Seri Marawiah dan Agus Tantomo

45. Mahakam Ulu: Y Juan Jenau dan Indra Jaya

Kalimantan Utara

46. Nunukan: Hj Asmin Laura Hafid dan H Hanafiah

Sulawesi Utara

47. Bolaang Mongondow Timur: Suhendro Boroma dan Rusdi Gumalangit

Sulawesi Selatan

48. Luwu Utara: Hj Indah Putri Indriani dan Suaib Mansur

49. Maros: H Chaidir Syam dan Hj Suhartina Bohari

Sulawesi Barat

50. Majene: H Fahmi Massiara dan H Lukman Nurman

Gorontalo

51. Gorontalo: H Tonny S Junus dan H Daryatno Gobel

Maluku Utara

52. Halmahera Timur: Moh. Abdu Nazar dan Aziz Ajarat

Papua

53. Yahukimo: Abock Busup dan Yulianus Heluka

54. Pegunungan Bintang: Costan Oktemka dan Decky Deal

55. Waropen: Hendrik Wonatorey dan Korinus Reri

Papua Barat

56. Raja Ampat: H Abdul Faris Umlati dan Orideko Irino Budram

57. Fakfak: Samaun Dahlan dan Clifford H Ndandarmana

58. Teluk Bintuni: Petrus Kasihiw dan Matret Kokop

Baca juga artikel terkait PILKADA KARAWANG atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Politik
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Gilang Ramadhan