Menuju konten utama

PDIP: Tema Rakernas Soal Kedaulatan Pangan Sejalan Wacana Jokowi

Tema Rakernas PDIP terkait kedaulatan pangan disertai riset sejalan dengan wacana Badan Riset Nasional bentukan Presiden Jokowi.

PDIP: Tema Rakernas Soal Kedaulatan Pangan Sejalan Wacana Jokowi
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberikan pemaparan jelang HUT PDIP ke-47, Rakernas I dan Refleksi Akhir Tahun di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Sabtu (21/12/2019). tirto.id/Andrey Gromico.

tirto.id - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan tema Rakernas PDIP 2020 mendatang sejalan dengan wacana Presiden Joko Widodo yang ingin membentuk Badan Riset Nasional. Sebab, Hasto mengatakan akan sangat mendukung upaya pengembangan industri pangan nasional lewat badan tersebut.

Hasto mengatakan bahwa Rakernas 2020 yang akan berlangsung pada 10-12 Januari mendatang akan membahas kedaulatan pangan lewat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, riset, dan inovasi, berbasis rempah-rempah nasional.

"Semuanya harus melalui pendekatan menjaga lingkungan alam raya kita sehingga sustainability-nya dapat kita jaga sebaik-baiknya. Hari ini menjadi bukti bahwa kita bicara tentang kunyit, vanili, kapulaga, cengkeh, helum seluruh kekayaan hortikultura kita, maka potensi yang ada sebenarnya begitu besar karena menyangkut kehidupan seluruh umat manusia," katanya saat ditemui di DPP PDIP, Senin (23/12/2019) siang.

Ia mengatakan partainya ingin menggali dan menunjukkan betapa besarnya potensi industri pangan berbasis rempah-rempah nasional.

Hasto mengklaim semua itu menjadi lebih realistis untuk dilakukan karena momentum Jokowi membentuk Badan Riset Nasional.

"Pengembangan industri terkait rempah-rempahan di Indonesia akan semakin maju lewat riset dan penelitian yang lebih kuat," katanya.

Hal itu disampaikannya dalam diskusi bertema "Potensi Rempah Nusantara untuk Kemajuan Indonesia", dilaksanakan di Kantor DPP PDI Perjuangan Jln Diponegoro 58, Jakarta Pusat, Senin (23/12/2019). Hadir sebagai narasumber adalah Prihasto Setyanto dari Kementerian Pertanian, Devita Agus dari Mustika Ratu, dan Fadly Rahman dari Universitas Padjajaran. Hadir juga Ketua DPP PDIP Sri Rahayu.

Sebelumnya, dalam Debat Cawapres pada Maret lalu, 01 Ma'ruf Amin berjanji akan membentuk badan riset nasional dan menyediakan dana abadi riset jika terpilih terpilih bersama capres Joko Widodo dalam Pilpres 2019.

Namun, wacana itu sempat dikritik oleh beberapa pihak karena tak mungkin menggabungkan beberapa lembaga, salah satunya oleh LIPI.

Baca juga artikel terkait KEDAULATAN PANGAN atau tulisan lainnya

tirto.id - Politik
Reporter: Haris Prabowo & Haris Prabowo
Editor: Maya Saputri